Serang, Nusantara Media, – Fahrul Abdillah, remaja berusia 29 tahun, meninggal dunia setelah mengalami pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh oknum anggota TNI di Kota Serang. Korban sempat dirawat di Rumah Sakit Sari Asih sebelum dirujuk ke RSUD Banten karena luka serius di kepala. Pada Jumat (18/4), Fahrul telah dimakamkan di kampung halamannya di Sajira, Kabupaten Lebak.
Menanggapi kejadian ini, Habiel Al Banna selaku Ketua Bidang PTKP HMI Cabang Serang meminta aparat penegak hukum (APH) untuk mengusut kasus ini secara transparan dan netral. Ia menilai insiden tersebut sangat krusial dan dapat memperburuk kepercayaan masyarakat terhadap institusi TNI, terutama di tengah kontroversi RUU TNI saat ini.
“Saya berharap semua elemen masyarakat ikut membantu mengawal proses penyelidikan agar keluarga korban mendapatkan keadilan,” tegas Habiel Al Banna.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kasus pengeroyokan ini menjadi sorotan publik dan menuntut tindakan tegas dari pihak berwenang demi menjaga rasa keadilan dan keamanan masyarakat.
Penulis : Sandi