Banten, Nusantara Media – Gelombang banjir bandang yang melanda Aceh Tamiang, Langkat, Medan, Tapanuli Tengah, hingga Deli Serdang sejak akhir November 2025 meninggalkan luka mendalam bagi ribuan keluarga. Akses listrik terputus, jaringan komunikasi lumpuh, air bersih sulit didapat, dan kebutuhan dasar seperti makanan, BBM, serta perlengkapan bayi kian menipis.

Dalam situasi darurat ini, Laznas Rumah Yatim tampil sebagai salah satu garda terdepan yang sigap turun langsung membantu para penyintas. Sejak akhir November hingga awal Desember 2025, relawan Rumah Yatim bergerak dari titik ke titik bencana, memastikan bantuan segera menjangkau masyarakat terdampak.

1. Penyaluran Bantuan Logistik untuk Ribuan Warga

Rumah Yatim menyalurkan beragam kebutuhan pokok yang sangat dibutuhkan di masa krisis, di antaranya:

Beras, mi instan, roti, gula, kopi, teh

Susu, popok, dan kebutuhan bayi

Air minum

Baju layak pakai

Obat-obatan dan logistik kesehatan

Bantuan ini didistribusikan ke berbagai lokasi banjir, antara lain:

Aceh Tamiang: Desa Sriwijaya, Lubuk Batil, Tanjung Lipat

Langkat: Tanjung Pura, Kwala Serapuh

Tapanuli Tengah: Gedung Serbaguna Pandan

Medan: Medan Marelan, Medan Sunggal, Medan Helvetia, Padang Bulan Selayang

Deli Serdang: Batang Kuis Pekan

Para penyintas mengungkapkan rasa haru dan syukur karena bantuan datang ketika mereka berada dalam kondisi terjepit—tanpa listrik, tanpa sarana memasak, dan minim kebutuhan anak-anak.

2. Pendirian Posko Hangat & Dapur Umum

Untuk memastikan kebutuhan makanan tetap terpenuhi, Rumah Yatim mendirikan:

Posko Hangat di berbagai titik Medan dan Langkat

Dapur Umum di Aceh Tamiang yang menyiapkan makanan siap santap

Kehadiran posko ini menjadi tumpuan utama bagi keluarga yang kompor rumahnya terendam atau tidak dapat memasak karena listrik padam. Anak-anak dan lansia menjadi pihak yang paling terbantu dengan adanya layanan ini.

3. Layanan Kesehatan Darurat

Rumah Yatim Sumatera Utara juga mengadakan berbagai layanan kesehatan, meliputi:

Pemeriksaan kesehatan gratis untuk anak-anak

Pembagian obat-obatan, vitamin, madu, susu, dan buah
Upaya ini penting guna mencegah munculnya penyakit pascabanjir yang kerap melanda para pengungsi, terutama di lingkungan yang lembap dan minim sanitasi.

4. Trauma Healing untuk Anak-Anak Korban Banjir

Selain bantuan fisik, relawan juga memberikan dukungan psikososial melalui program:

Trauma Healing

Dongeng ceria

Aktivitas menggambar dan bermain

Program ini disambut sangat baik oleh para orang tua. Melihat anak-anak kembali tertawa dan bermain membawa harapan baru di tengah situasi sulit yang mereka hadapi.

Tetap Bergerak Bersama Penyintas

Rumah Yatim menegaskan komitmennya untuk terus mendampingi masyarakat hingga kondisi benar-benar pulih. Setiap bantuan yang tersalurkan bukan sekadar logistik, tetapi bentuk nyata kepedulian bangsa Indonesia kepada sesama.

Rumah Yatim juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus menunjukkan empati melalui sedekah, infaq, dan zakat melalui laman:

🔗 rumah-yatim.org/program/bantuanbencana

Setiap donasi adalah harapan. Setiap uluran tangan adalah kekuatan bagi mereka yang sedang berjuang untuk bangkit kembali.