Tragis! Keterlambatan Medis Reggut Nyawa Dua Warga Badui

- Writer

Sabtu, 5 April 2025 - 20:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lebak. Nusantara .media – Dua warga Badui di pedalaman Kabupaten Lebak, Banten, dilaporkan meninggal dunia akibat keterlambatan penanganan medis. Nani (19), warga Kampung Pamoean, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, meninggal setelah melahirkan karena ari-ari yang tidak keluar. Sementara Elis (19), warga Badui Dalam dari Kampung Cikeusik, meninggal akibat penyakit tuberkulosis (TBC) yang dideritanya.

Menurut Ketua Koordinator Sahabat Relawan Indonesia (SRI), Muhammad Arif Kirdiat, Nani meninggal pada Kamis (3/4/2025) saat hendak dibawa ke rumah sakit di Rangkasbitung. Tim SRI telah bersiap memberikan pertolongan, namun nyawa Nani tidak tertolong. Elis yang sudah lama teridentifikasi positif TBC, tidak menjalani pengobatan rutin selama enam bulan, sehingga kondisinya semakin memburuk dan akhirnya meninggal pada Jumat (4/4/2025).

Baca Juga :  Kritik Penumpang Toilet Kapal Ferry Jorok

Arif Kirdiat menyatakan bahwa kedua kematian ini disebabkan oleh keterlambatan dalam mendapatkan penanganan medis yang memadai. SRI berkomitmen untuk terus membantu masyarakat Badui agar mendapatkan akses kesehatan yang lebih baik dan terhindar dari berbagai penyakit menular maupun tidak menular.

Selama ini, masalah kesehatan yang menonjol di kawasan organisasi Badui meliputi TBC, gigitan ular berbisa, penyakit kulit, serta kematian ibu dan anak. Untuk mengatasi masalah ini, SRI telah membangun klinik kesehatan di empat titik di perbatasan wilayah masyarakat Badui, yang memberikan pelayanan kesehatan gratis mulai dari pelayanan dasar hingga rujukan ke rumah sakit.

Penulis : Admin

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kisah Pilu Sindy Suciawaty dan Anaknya yang Lumpuh Otak serta Gizi Buruk
Bupati Dewi Setiani: Petani Ciandur Jadi Kunci Lumbung Pangan Banten
Waspada! Aksi Pencurian Ban Serep Marak di Tol Cikupa-Balaraja, Pelaku Gunakan Mobil APV dan Pribadi
Sekolah Swadaya Cibaliung: Harapan Baru Anak-anak di Tengah Keterbatasan
Kejari Pandeglang Musnahkan Barang Bukti Kasus Perburuan Badak Jawa di TNUK
Operasi Patuh Maung Polresta Tangerang Hari ke-10, Jaring Pengendara di Bawah Umur
Momentum HAN 2025: Pandeglang Fokus Lindungi dan Penuhi Hak Anak
Bantuan Beras untuk 2.524 KPM di Labuan Pandeglang Dukung Nelayan Atasi Kesulitan Ekonomi

Berita Terkait

Jumat, 25 Juli 2025 - 23:14 WIB

Kisah Pilu Sindy Suciawaty dan Anaknya yang Lumpuh Otak serta Gizi Buruk

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:41 WIB

Bupati Dewi Setiani: Petani Ciandur Jadi Kunci Lumbung Pangan Banten

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:06 WIB

Waspada! Aksi Pencurian Ban Serep Marak di Tol Cikupa-Balaraja, Pelaku Gunakan Mobil APV dan Pribadi

Jumat, 25 Juli 2025 - 09:29 WIB

Sekolah Swadaya Cibaliung: Harapan Baru Anak-anak di Tengah Keterbatasan

Kamis, 24 Juli 2025 - 10:32 WIB

Kejari Pandeglang Musnahkan Barang Bukti Kasus Perburuan Badak Jawa di TNUK

Berita Terbaru