Tim Gabungan Tertibkan Tambang Ilegal di Cihara, Perhutani Mulai Tanam Pohon Pulihkan Hutan

- Writer

Selasa, 8 Juli 2025 - 20:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_0

Oplus_0

Lebak, Nusantara Media 

Tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, Perhutani, dan elemen masyarakat melakukan razia tambang batu bara ilegal di kawasan hutan Cihara, Kabupaten Lebak, Banten, pada Selasa (8/7/2025). Operasi ini di lakukan rutin oleh pihak perum perahu tani.

Sasaran utama razia adalah kawasan hutan produksi milik KPH Banten, khususnya di wilayah RPH Penyaungan, Blok Pemandian dan Cepak Pasar. Aparat menemukan sejumlah barang bukti, seperti terpal dan alat masak yang ditinggalkan pelaku tambang ilegal, dan akan diserahkan ke Polsek Panggarangan.

Wakil Administratur KPH Banten, Rudi Hartawan, S.Hut, menjelaskan bahwa kegiatan ini melibatkan unsur Danramil, Polsek, Karang Taruna, LMDH, serta masyarakat sekitar. “Kami temukan banyak lubang bekas tambang yang tida di timbun dalam kawasan, yang sangat membahayakan,” ujar Rudi.

Sementara itu, Asper BPKH Bayah, Lukita Sakagiri, menambahkan bahwa banyak tambang ilegal masuk kawasan hutan produksi dan melanggar aturan. “Selain penertiban, kami juga kumpulkan barang bukti dan data untuk dilaporkan ke instansi terkait. Edukasi ke masyarakat juga penting agar mereka tidak terlibat,” jelasnya.

Baca Juga :  Gubernur Banten Andra Soni Dorong Stabilitas Harga Rp6.500

Tak hanya menertibkan, Perhutani juga melakukan penanaman pohon di beberapa titik yang rusak akibat aktivitas tambang. Upaya ini dilakukan sebagai bagian dari reklamasi hutan agar lingkungan bisa pulih dan tidak semakin gundul.

“Penanaman ini jadi bentuk komitmen kami untuk memulihkan hutan. Kami tanam bibit pohon di area yang rusak parah akibat tambang,” jelas Lukita.

Meski belum ada pelaku yang diamankan, operasi ini jadi langkah awal pemulihan lingkungan. Tim gabungan akan lanjutkan penyisiran ke wilayah Penyaungan dan Desa Kebanyakan Selatan dalam waktu dekat.

Penulis : Redaksi

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Aksi Solidaritas Serang Raya: Desak Evaluasi Kebijakan Bus Trans Banten
BEM Banten Bersatu Gelar Program “Goes To School” untuk Cegah Kekerasan dan Pelecehan di Sekolah
Musyawarah Desa Sentul Jaya Bahas RKPDes 2026 dan DU-RKPDes 2027
Gerakan Aliansi Pandeglang Bersih Tuntut Penegakan Hukum atas Dugaan Pencemaran Lingkungan oleh CV. GSM
Sinergi TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah di Coffee Morning Banten 2025
Sertijab Pejabat Utama Polres Cilegon Dipimpin Kapolres AKBP Martua Silitonga, Perkuat Komitmen Polri Presisi
Gelombang Kekecewaan di Pandeglang: Bupati Bungkam soal Video Mesum Kepala Desa
Sosialisasi Operasi Merah Putih Translokasi Badak Jawa di Serang

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 15:22 WIB

Aksi Solidaritas Serang Raya: Desak Evaluasi Kebijakan Bus Trans Banten

Rabu, 15 Oktober 2025 - 14:34 WIB

BEM Banten Bersatu Gelar Program “Goes To School” untuk Cegah Kekerasan dan Pelecehan di Sekolah

Selasa, 14 Oktober 2025 - 23:53 WIB

Musyawarah Desa Sentul Jaya Bahas RKPDes 2026 dan DU-RKPDes 2027

Selasa, 14 Oktober 2025 - 19:50 WIB

Gerakan Aliansi Pandeglang Bersih Tuntut Penegakan Hukum atas Dugaan Pencemaran Lingkungan oleh CV. GSM

Selasa, 14 Oktober 2025 - 19:20 WIB

Sinergi TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah di Coffee Morning Banten 2025

Berita Terbaru