Polisi Amankan Pemuda yang Nyaris Diamuk Massa di Hajimena, Natar

- Writer

Senin, 25 Agustus 2025 - 23:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lampung,Nusantara Media  – Seorang pemuda berinisial SAR (23) nyaris menjadi korban amuk massa di Desa Hajimena, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, pada Senin (25/8/2025). SAR ditangkap warga karena diduga terlibat dalam kasus pencurian dengan pemberatan (curat). Beruntung, aparat Polsek Natar segera bertindak cepat setelah menerima laporan warga, sehingga berhasil menyelamatkan SAR dari amukan massa.

Tim gabungan piket SPKT dan Reskrim Polsek Natar, yang dipimpin oleh Panit 1 Reskrim Ipda Junian Anes Arsyad, langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP). Kapolsek Natar, AKP Budi Howo, menyatakan bahwa saat diamankan, SAR mengalami luka memar akibat pemukulan oleh massa. “Begitu mendapat laporan, petugas kami langsung bergerak ke lokasi. Terduga pelaku berhasil diamankan dan segera dibawa ke klinik terdekat untuk perawatan medis. Hasil pemeriksaan menunjukkan hanya luka luar, dan kondisinya stabil,” ujar AKP Budi saat dikonfirmasi pada Senin siang.

Baca Juga :  Tragedi Brutal di Penang: Migran Aceh Tamiang Tewas Dikeroyok Massa Tiga Negara

Berdasarkan interogasi di Polsek Natar, terduga pelaku diketahui bernama SAR, berusia 23 tahun, berstatus mahasiswa, dan berdomisili di Desa Negeri Kepayungan, Kecamatan Pubian, Kabupaten Lampung Tengah. Namun, SAR membantah melakukan pencurian di wilayah Natar. Ia mengaku melakukan aksi pencurian di sebuah kos-kosan di kawasan Kemiling, Kota Bandar Lampung.

“Setelah pendalaman, ternyata kasus ini berada di bawah penanganan Polresta Bandar Lampung. Sekitar pukul 12.30 WIB, tim dari Polresta Bandar Lampung menjemput SAR untuk melanjutkan proses hukum,” jelas AKP Budi.

Polsek Natar memastikan bahwa proses hukum terhadap SAR berjalan sesuai prosedur. Barang bukti dan tersangka telah resmi dilimpahkan ke Polresta Bandar Lampung untuk penanganan lebih lanjut. AKP Budi juga mengimbau masyarakat agar tidak main hakim sendiri saat menemukan tindak pidana. “Kami meminta warga segera melapor ke pihak berwajib jika menemukan kejadian serupa. Jangan bertindak sendiri, apalagi sampai melakukan kekerasan,” tegasnya.

Penulis : M. Husni

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Hujan Deras Warnai Sertijab Wakapolda Lampung: Ahmad Ramadhan Naik Pangkat Irjen, Digantikan Brigjen Pol Sumarto
AR Bangun Kecam Ariastuty: Dugaan Kebohongan Publik di Proyek BP Batam Terbukti
Ade Utami Ibnu Ajak Kader PKS Lampung Perkuat Soliditas dan Pelayanan Masyarakat
Skandal Korupsi Rp75,5 Miliar di BP Batam: Ariastuty Sirait Terlibat Kebohongan Publik
Skandal Korupsi BP Batam: Ariastuty Sirait Terbongkar Berbohong dalam Proyek Rp75,5 Miliar
Kasus Oknum DPRD Pandeglang RR: Gugatan Perdata dan Sidang Perdana di PN Serang
DPW PKS Lampung Perkuat Komitmen Melayani Masyarakat
Polda Lampung Naikkan Status Kasus Kematian Mahasiswa Unila ke Penyidikan

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 13:41 WIB

AR Bangun Kecam Ariastuty: Dugaan Kebohongan Publik di Proyek BP Batam Terbukti

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 12:06 WIB

Ade Utami Ibnu Ajak Kader PKS Lampung Perkuat Soliditas dan Pelayanan Masyarakat

Jumat, 10 Oktober 2025 - 15:36 WIB

Skandal Korupsi Rp75,5 Miliar di BP Batam: Ariastuty Sirait Terlibat Kebohongan Publik

Jumat, 10 Oktober 2025 - 12:41 WIB

Skandal Korupsi BP Batam: Ariastuty Sirait Terbongkar Berbohong dalam Proyek Rp75,5 Miliar

Kamis, 9 Oktober 2025 - 22:48 WIB

Kasus Oknum DPRD Pandeglang RR: Gugatan Perdata dan Sidang Perdana di PN Serang

Berita Terbaru