Cikampek, Nusantara.media. – Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi memberikan apresiasi tinggi kepada Korlantas Polri atas langkah-langkah strategis yang diambil dalam pengelolaan arus mudik Lebaran 2025. Hingga H-4 Lebaran, arus lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek terpantau lancar, memberikan harapan bagi para pemudik yang akan merayakan Idul Fitri.
Dalam kunjungannya ke lokasi, Menteri Dudy menyatakan, “Alhamdulillah kita malam ini ada di kilometer 29. Tadi kita melihat di dalam, secara umum, arus mudik yang melewati jalan tol ini cukup lancar. Terima kasih berkat langkah-langkah strategis dari Pak Kakorlantas.”
Menteri Dudy menilai bahwa penanganan kepadatan arus lalu lintas pada momen mudik Lebaran tahun ini sangat baik. Korlantas Polri, bersama dengan berbagai stakeholder, telah melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas yang dirancang dengan perhitungan matang untuk memastikan kelancaran perjalanan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Overall dari kami melihat bahwa penanganan di jalan tol ini sangat baik,” tambahnya.
Korlantas Polri telah menyiapkan beberapa skema rekayasa lalu lintas untuk mendukung kelancaran arus mudik. Di antaranya adalah penerapan contraflow dan skema one way di jalur tol Trans Jawa.
Contraflow akan diberlakukan di Tol Jakarta-Cikampek dari Km 40 hingga Km 70. Periode pertama contraflow dimulai pada Kamis, 27 Maret 2025 pukul 14.00 WIB hingga Sabtu, 29 Maret 2025 pukul 24.00 WIB. Periode kedua akan berlangsung pada Senin, 31 Maret 2025 pukul 13.00-18.00 WIB dan Selasa, 1 April 2025 pukul 11.00-18.00 WIB.
One Way akan diterapkan di Km 70 Tol Jakarta-Cikampek hingga Km 414 Tol Semarang-Batang pada periode yang sama, yaitu dari 27 Maret hingga 29 Maret 2025.
Antisipasi Puncak Arus Mudik
Irjen Pol. Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum, Kepala Korlantas Polri, menjelaskan bahwa jika terjadi puncak arus mudik, biasanya pada H-3 Idul Fitri, pihaknya akan menerapkan skema one way nasional. “Kami akan umumkan ketika terjadi bangkitan arus, kami akan lakukan one way arus balik,” ujarnya.
Selain itu, skema Ganjil Genap juga akan diterapkan di Km 47 Jakarta-Cikampek hingga Km 414 Tol Semarang-Batang dan Km 31 hingga Km 98 Tol Tanggerang-Merak, berlaku dari 27 Maret hingga 30 Maret 2025.
Korlantas Polri juga akan melakukan penutupan dan normalisasi jalur, termasuk pembersihan jalur dari Km 414 Tol Semarang-Batang hingga Km 70 Tol Jakarta-Cikampek pada 27 Maret 2025 pukul 12.00-14.00 WIB, serta pembukaan jalan masuk pada 30 Maret 2025 pukul 00.00-02.00 WIB.
Penulis : Sandi/David