Pandeglang. Nusantara.media – Warga Kampung Peusar, Desa Sinarjaya, Kecamatan Ci Geulis, Pandeglang, Banten, hidup dalam ketakutan akibat kondisi jembatan yang semakin memprihatinkan. Jembatan yang menjadi urat nadi penghubung antar Kampung Peusar dan Kampung Jawura ini, serta akses utama menuju Kecamatan Ci Geulis, Pandeglang -Banten, kondisinya sangat rapuh dan berpotensi ambruk.
“Kondisi jembatan ini sudah sangat mengkhawatirkan. Kami takut setiap kali melintas, apalagi ini satu-satunya jalan,” ujar salah seorang warga Kampung Peusar, Rabu (26 Februari 2025).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Jembatan ini merupakan akses vital bagi warga, terutama karena tidak ada jalan alternatif lain yang dapat dilalui kendaraan roda empat. Kondisi ini semakin diperparah dengan aktivitas warga yang setiap hari menggunakan jembatan tersebut untuk berbagai keperluan.
Kehawatiran akan kondisi jembatan ini juga dirasakan oleh tim relawan AA Peduli Banten. Saat membawa pulang Misjaya (35 tahun), seorang warga Kampung Peusar yang baru saja menjalani operasi hernia, mereka merasakan langsung betapa berbahayanya melintasi jembatan tersebut.
“Kami sangat khawatir saat melintasi jembatan ini. Kondisinya benar-benar memprihatinkan dan membahayakan,” ungkap salah satu anggota tim relawan. “Kami berharap pemerintah segera turun tangan untuk memperbaiki jembatan ini, sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan.”
Kondisi jembatan yang memprihatinkan ini menjadi sorotan serius. Warga berharap pemerintah daerah segera mengambil tindakan cepat untuk memperbaiki atau membangun kembali jembatan tersebut. Jika tidak, bukan tidak mungkin jembatan ini akan ambruk dan memutus akses penting bagi warga.
Penulis : Sutisna