Pandeglang, Nusantara Media  – Dalam rangka Dies Natalis ke-37, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Syekh Manshur Pandeglang sukses menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat SMA, SMK, MA, dan Pondok Pesantren se-Kabupaten Pandeglang pada 10–11 Desember 2025.

Kegiatan bertajuk “MTQ Pelajar dan Santri Pandeglang 2025” ini diikuti ratusan peserta dari puluhan sekolah dan pesantren di seluruh wilayah Kabupaten Pandeglang. Acara berlangsung khidmat dan tertib di kampus STAI Syekh Manshur, Jl. Raya Labuan KM 09, Pandeglang, Banten.

Wakil Ketua DEMA STAI Syekh Manshur, Imron Rosadi, menyampaikan bahwa MTQ ini bertujuan menggali dan mengapresiasi bakat qari-qariah muda sekaligus memperkuat kecintaan generasi milenial dan Gen Z Pandeglang terhadap Al-Qur’an.

“Alhamdulillah antusiasme peserta sangat tinggi. Ini menjadi bukti bahwa semangat tilawah Al-Qur’an di kalangan pelajar dan santri Pandeglang masih sangat membara,” ujar Imron.

Wakil Ketua II STAI Syekh Manshur, Dr. Budiana, S.Sos., M.Pd, menegaskan bahwa penyelenggaraan MTQ tingkat kabupaten ini merupakan wujud nyata pengabdian kampus terhadap peningkatan kualitas pendidikan keagamaan di Banten bagian selatan.

“Kami berkomitmen terus mendukung kegiatan yang dapat membentuk generasi Qur’ani yang berakhlakul karimah,” kata Dr. Budiana.

Ketua Yayasan Syekh Manshur Pandeglang, Dr. H. Kosasih, M.Pd. Beliau berpesan agar pelajar dan santri terus memperdalam ilmu Al-Qur’an sebagai bekal menghadapi tantangan zaman.

“Penguasaan Al-Qur’an adalah modal utama membangun peradaban mulia. Semoga MTQ ini menjadi agenda tahunan yang terus kita lestarikan,” harap Dr. Kosasih.

Acara semakin istimewa dengan kehadiran Wakil Bupati Pandeglang, Iing Andri Supriyadi, S.H. yang secara langsung membuka dan menutup kegiatan. Wakil Bupati memberikan apresiasi tinggi kepada STAI Syekh Manshur atas inisiatif positif ini.

“Pemkab Pandeglang sangat mendukung kegiatan keagamaan seperti MTQ ini karena langsung menyentuh pembentukan karakter dan moral generasi muda,” tegas Iing Andri Supriyadi.

Selama dua hari, para peserta berlomba di berbagai cabang, antara lain:
- Tilawah Al-Qur’an  
- Tartil Al-Qur’an  
- Hifzil Qur’an 1, 5, 10 hingga 30 Juz  
- Musabaqah Makna Surah  
- Kaligrafi Al-Qur’an

Acara ditutup dengan penyerahan trofi, piagam, dan hadiah kepada para juara oleh Wakil Bupati Pandeglang didampingi pimpinan STAI Syekh Manshur.

DEMA berharap MTQ Pelajar dan Santri Pandeglang dapat menjadi agenda tahunan yang terus mempererat silaturahmi antar-lembaga pendidikan Islam serta meningkatkan kecintaan generasi muda terhadap kitab suci Al-Qur’an.