Keprihatinan di Hari Kemerdekaan: Warga The Arthera Hill Tak Bisa Merayakan HUT RI ke-80

- Writer

Selasa, 5 Agustus 2025 - 23:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bekasi, Nusantara Media – Menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80, warga The Arthera Hill, Bekasi, dihadapkan pada kenyataan pahit. Mereka tidak dapat merayakan hari kemerdekaan dengan gembira karena masih dihantui oleh masalah banjir yang berkepanjangan.

Warga Perumahan The Arthera Hill masih berjuang mengatasi masalah banjir yang sering terjadi. Situasi ini membuat warga terpaksa tidak dapat merayakan HUT RI ke-80 seperti warga lainnya. Mereka sangat berharap pemerintah dan pihak terkait dapat membantu mereka mengatasi masalah banjir ini dan mengembalikan kebahagiaan yang telah hilang.

“Kami minta maaf tidak dapat merayakan HUT RI ke-80 dengan gembira karena masalah banjir yang masih menghantui kami. Kami hanya ingin hidup dengan tenang dan damai,” ungkap Gervi, warga The Arthera Hill. Selasa (5/8/2025)

Warga The Arthera Hill berharap agar pemerintah dan pihak terkait dapat memperhatikan masalah banjir ini dengan serius dan memberikan solusi yang tepat. Mereka hanya ingin hidup dengan tenang dan damai, seperti warga lainnya di Indonesia.

“Kami sangat berharap pemerintah dan pihak terkait dapat membantu kami secepatnya mengatasi masalah banjir ini,” kata Adam.

Perumahan The Arthera Hill 2 di Desa Jayasampurna Kecamatan Serang Baru Kabupaten Bekasi, telah menjadi saksi bisu dari banjir yang terus menerus terjadi sejak warga mulai menempati rumah subsidi tersebut.

Baca Juga :  Satresnarkoba Polres Metro Bekasi Berhasil Bongkar Jaringan Narkoba Lintas Wilayah

Ironisnya, meski belum genap satu tahun tinggal di kawasan itu, mereka sudah enam kali dilanda banjir. Perumahan ini dibangun di atas lahan bekas sawah yang disulap menjadi kawasan hunian rakyat. Saat curah hujan tinggi, banjir dapat mencapai atap rumah, terutama di wilayah yang berada dekat tandon air.

Perumahan The Arthera Hill sempat sepi seperti kuburan ditinggalkan penghuni sejak diterjang banjir keenam. Namun kini Warga sudah mulai kembali pulang, tetapi masih trauma dengan kejadian tersebut.

Penulis : David

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gempa Guncang Tanggamus, 9 Rumah Warga Rusak
GERMALA-K Soroti Dugaan Korupsi Proyek Longsor Rp3,7 Miliar di Banten
Tim SAR Gabungan Berhasil Temukan Korban Tenggelam di Pantai Cibaru Anyer
Truk JNE Terbakar di Pelabuhan Merak, Tidak Ada Korban Jiwa
Batching Plant PT Bintang Beton Selatan di Lebak Digembok Paksa karena Utang
2 Rumah di Desa Pematang Palas Kecamatan Banyuasin 1 Kabupaten Banyuasin di Lalap si Jago Merah
Solidarity Squad Bekasi Survei Rumah Tidak Layak Huni di Kalijaya
Rohmat Hidayat Komitmen KNPI Jabar Mandiri Tidak Tergantung Hibah

Berita Terkait

Minggu, 28 September 2025 - 00:29 WIB

Gempa Guncang Tanggamus, 9 Rumah Warga Rusak

Jumat, 26 September 2025 - 20:43 WIB

GERMALA-K Soroti Dugaan Korupsi Proyek Longsor Rp3,7 Miliar di Banten

Jumat, 26 September 2025 - 16:21 WIB

Tim SAR Gabungan Berhasil Temukan Korban Tenggelam di Pantai Cibaru Anyer

Jumat, 26 September 2025 - 10:58 WIB

Truk JNE Terbakar di Pelabuhan Merak, Tidak Ada Korban Jiwa

Kamis, 25 September 2025 - 19:52 WIB

Batching Plant PT Bintang Beton Selatan di Lebak Digembok Paksa karena Utang

Berita Terbaru

Lampung

Gempa Guncang Tanggamus, 9 Rumah Warga Rusak

Minggu, 28 Sep 2025 - 00:29 WIB