Dua Pemuda Berboncengan Pukuli Pengendara Motor di Sidoarjo Gegara Tak Terima Diklakson

- Writer

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 23:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sidoarjo, Nusantara media – Insiden kekerasan di jalan raya kembali terjadi di Sidoarjo, Jawa Timur. Pada hari Sabtu, 23 Agustus 2025, sekitar pukul 06:45 WIB, dua pemuda yang berboncengan menggunakan sepeda motor melakukan penganiayaan terhadap seorang pengendara motor lainnya di jalur Banjarkemantren-Gedangan, Sidoarjo. Aksi ini dipicu oleh ketidakpuasan pelaku setelah diklakson oleh korban.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian bermula ketika dua pemuda yang mengendarai sepeda motor tanpa helm keluar dari gapura Desa Banjarkemantren menuju jalan raya. Mereka diketahui melaju dengan kecepatan tinggi dan oleng, nyaris menyenggol sepeda motor yang dikendarai oleh seorang pria yang mengenakan helm berwarna biru. Korban, yang sedang melaju dengan pelan dari arah Bulog menuju Gedangan, mengklakson pelaku sebagai peringatan atas manuver berbahaya mereka.

Baca Juga :  Misteri Mayat Tanpa Identitas Mengapung di Kalimalang Jakarta Timur

Namun, bukannya memperbaiki cara berkendara, kedua pelaku justru tidak terima diklakson. Dengan emosi, mereka mengejar korban, menarik bajunya, dan memukulinya di atas motor. Aksi kekerasan ini terjadi di tengah jalan raya, menimbulkan keresahan bagi pengguna jalan lain yang melintas.

Insiden ini menjadi sorotan warga setempat yang menyaksikan kejadian tersebut. Beberapa saksi mata menyebutkan bahwa aksi pelaku sangat meresahkan dan membahayakan keselamatan pengguna jalan.

Kejadian ini kembali mengingatkan pentingnya disiplin berlalu lintas dan pengendalian emosi di jalan raya.

Penulis : David

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Minim Penanganan Korupsi di Lingga: Kejari Hanya Tangani Satu Kasus dalam Dua Tahun
Polda Lampung Naikkan Status Kasus Kematian Mahasiswa Unila ke Penyidikan
Badai Potensial Mengintai Banten: BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi di Selat Sunda
Kondektur Bus Pandeglang Tuntut Keadilan atas Kecelakaan Kerja Tragis
Polisi Sita Alat Pekerja Pemotongan Kapal Tongkang BG Titan 14 di Selat Sunda, Proyek Terhenti
PT. Teguh Abadi Setia Kawan Protes Penangkapan Pekerja di Pantai Cigondang
Gempa 6,1 Magnitudo Guncang Maluku Barat Daya, Tidak Berpotensi Tsunami
Aliansi Lingkungan ALANG Banten Soroti Dugaan Pelanggaran PT. ALPINDO di Pandeglang

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 01:28 WIB

Minim Penanganan Korupsi di Lingga: Kejari Hanya Tangani Satu Kasus dalam Dua Tahun

Selasa, 7 Oktober 2025 - 23:48 WIB

Polda Lampung Naikkan Status Kasus Kematian Mahasiswa Unila ke Penyidikan

Selasa, 7 Oktober 2025 - 06:27 WIB

Badai Potensial Mengintai Banten: BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi di Selat Sunda

Senin, 6 Oktober 2025 - 12:55 WIB

Kondektur Bus Pandeglang Tuntut Keadilan atas Kecelakaan Kerja Tragis

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 19:08 WIB

Polisi Sita Alat Pekerja Pemotongan Kapal Tongkang BG Titan 14 di Selat Sunda, Proyek Terhenti

Berita Terbaru