Banjir Parah Landa Teluk Warga Terjebak, Akses Jalan Putus!

- Writer

Jumat, 7 Maret 2025 - 16:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pandeglang, Nusantara.Media – Bencana banjir melanda Kampung Lebak Tanjung, Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Pandeglang-Banten, sejak pukul 03:00 WIB dini hari tadi. Banjir ini

Menurut laporan dari Dian Firman, seorang warga Kampung Lebak Tanjung, Desa Teluk, banjir ini dipicu oleh hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak dini hari. Tepat nya jam 03:00 WIB .

“Untuk musibah banjir yang dialami Kecamatan Labuan, memang ada 3 desa yang kita pantau, yaitu Desa Teluk, Desa Labuan, dan Desa Kalanganyar,” ujarnya.Camat labuan Yayat Hidayat Berdasarkan laporan sementara, Desa Teluk menjadi wilayah dengan dampak terparah.

Yayat Hidayat menambahkan bahwa banjir ini disebabkan oleh pengiriman sungai dari hulu.

Upaya membantu warga telah dilakukan, baik secara mandiri maupun dengan bantuan petugas. Sebagian besar warga memilih mengungsi ke rumah saudara, sementara sebagian lainnya bertahan di lokasi banjir.

“Sebagian besar sih dia sudah dievakuasi, ada yang secara mandiri mereka mengungsi ke saudara-saudaranya, ada juga yang memang bertahan di lokasi banjir. Kita juga sudah coba memotivasi mereka agar mau diungsikanlah ke tempat yang lebih aman,” kata Yayat Hidayat.

Baca Juga :  Mahasiswa Lebak Soroti Proses Hukum Dugaan Penggelapai

Camat Yayat Hidayat mengimbau kepada seluruh warga Kecamatan Labuan untuk tetap mewaspadai potensi cuaca ekstrem dan terus menjaga ketinggian air. Ia juga menekankan pentingnya mengutamakan keselamatan jiwa dan mengungsi ke tempat yang lebih aman jika kondisi semakin buruk

“Bagi warga Kecamatan Labuan yang memang potensi cuaca yang ekstrim sekarang, seyogyanya kita tetap waspada terus, apalagi peningkatan hujan air ini intensitasnya kan naik turun ya. Jadi terus pantau ketinggian air,” ujarnya.

Banjir tidak hanya merendam rumah-rumah warga, tetapi juga memutuskan akses jalan, menghambat aktivitas sehari-hari.

Penulis : Yona

Editor : Admin

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Selpia, Korban Tsunami yang Terlupakan: Anak 20 Tahun Menderita Gizi Buruk di Huntap Pandeglang
Abaikan Safety Belt, Puluhan Pengendara Kena Tindak Operasi Patuh Maung Polresta Tangerang
Kisah Pilu Sindy Suciawaty dan Anaknya yang Lumpuh Otak serta Gizi Buruk
Bupati Dewi Setiani: Petani Ciandur Jadi Kunci Lumbung Pangan Banten
Waspada! Aksi Pencurian Ban Serep Marak di Tol Cikupa-Balaraja, Pelaku Gunakan Mobil APV dan Pribadi
Sekolah Swadaya Cibaliung: Harapan Baru Anak-anak di Tengah Keterbatasan
Kejari Pandeglang Musnahkan Barang Bukti Kasus Perburuan Badak Jawa di TNUK
Operasi Patuh Maung Polresta Tangerang Hari ke-10, Jaring Pengendara di Bawah Umur

Berita Terkait

Sabtu, 26 Juli 2025 - 17:24 WIB

Selpia, Korban Tsunami yang Terlupakan: Anak 20 Tahun Menderita Gizi Buruk di Huntap Pandeglang

Sabtu, 26 Juli 2025 - 16:28 WIB

Abaikan Safety Belt, Puluhan Pengendara Kena Tindak Operasi Patuh Maung Polresta Tangerang

Jumat, 25 Juli 2025 - 23:14 WIB

Kisah Pilu Sindy Suciawaty dan Anaknya yang Lumpuh Otak serta Gizi Buruk

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:41 WIB

Bupati Dewi Setiani: Petani Ciandur Jadi Kunci Lumbung Pangan Banten

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:06 WIB

Waspada! Aksi Pencurian Ban Serep Marak di Tol Cikupa-Balaraja, Pelaku Gunakan Mobil APV dan Pribadi

Berita Terbaru