SanFrancisco,California.Jakarta.Nusantara.media. -Hari ini, dunia merayakan ulang tahun ke-83 dari legenda seni bela diri dan aktor ikonik, Bruce Lee. Meskipun ia telah tiada selama lebih dari 50 tahun, warisan Bruce Lee tetap hidup dan terus menginspirasi generasi baru di seluruh dunia.
Bruce Lee lahir pada 27 November 1940, di Rumah Sakit Chinatown, San Francisco. Putra dari aktor opera Kanton, Lee Hoi-chuen, dan Grace Ho, yang berasal dari keluarga kaya di Hong Kong, Bruce Lee tumbuh dalam lingkungan yang kaya akan budaya dan seni. Sejak usia dini, ia menunjukkan bakat luar biasa dalam seni pertunjukan, yang membawanya ke dunia film pada usia 3 tahun.
Setelah pindah ke Amerika Serikat pada tahun 1959, Bruce Lee tidak hanya mengejar pendidikan, tetapi juga mengembangkan keterampilan bela dirinya. Pelatihan Wing Chun di bawah Yip Man membentuk dasar dari gaya bela diri yang kemudian ia ciptakan, Jeet Kune Do. Karier aktingnya dimulai dengan serial TV “The Green Hornet” pada tahun 1966, yang membuka jalan bagi film-film blockbuster seperti “Enter the Dragon” dan “Game of Death”.
Bruce Lee bukan hanya seorang aktor; ia adalah simbol kekuatan, keberanian, dan filosofi hidup. Ia menikah dengan Linda Emery dan memiliki dua anak, Brandon dan Shannon Lee, yang juga meneruskan warisan ayah mereka dalam dunia seni bela diri dan hiburan. Buku-buku yang ditulisnya tentang martial arts dan filsafat terus menjadi referensi bagi banyak praktisi dan penggemar.
Dalam rangka memperingati hari lahirnya, berbagai acara diadakan di seluruh dunia, termasuk pemutaran film, seminar seni bela diri, dan diskusi tentang filosofi hidup Bruce Lee. Di Seattle, tempat ia dikebumikan, penggemar berkumpul untuk menghormati dan merayakan warisannya.
Bruce Lee mungkin telah meninggalkan dunia ini pada 20 Juli 1973, tetapi pengaruhnya tidak akan pernah pudar. Ia tetap menjadi ikon budaya populer dan sumber inspirasi bagi jutaan orang. Dalam setiap gerakan, setiap film, dan setiap kata-kata bijaknya, Bruce Lee terus hidup dalam hati dan pikiran kita. Mari kita teruskan warisannya dan mengingat bahwa “Seni bela diri adalah seni hidup.”
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
Sumber Berita: Berita dan dokumentasi tentang Bruce Lee.
