Palembang, Nusantara Media – Wakil Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat (Wadan Pusterad), Mayjen TNI Agus Prangarso, S.Sos., melakukan kunjungan kerja ke Kodam II/Sriwijaya pada 21–24 Oktober 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk melaksanakan Asistensi dan Pengawasan (Aswas) terhadap Batalyon Teritorial, yaitu Yonif TP 845/Ksatria Santam dan Yonif TP 846/Ksatria Silampari.
Pada 21–22 Oktober 2025, Mayjen TNI Agus Prangarso mengunjungi Yonif TP 845/Ksatria Santam di Belitung. Ia memberikan arahan kepada prajurit, meninjau pembangunan Markas Komando, serta memeriksa progres lahan pertanian dan peternakan. Ia menekankan pentingnya tradisi satuan yang positif untuk membangun kebersamaan dan kebanggaan prajurit.
Pada 22 Oktober 2025, Wadan Pusterad bertemu Pangdam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Ujang Darwis, M.D.A., di Makodam II/Sriwijaya, Palembang. Pertemuan ini mempererat silaturahmi, meningkatkan koordinasi, dan membahas pelaksanaan Aswas di wilayah Kodam II/Sriwijaya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada 23 Oktober 2025, Mayjen TNI Agus Prangarso mengunjungi Yonif TP 846/Ksatria Silampari di Lubuklinggau. Ia memberikan pengarahan, meninjau pembangunan markas, dan memeriksa pengembangan lahan pertanian serta peternakan. Ia menegaskan perlunya tradisi positif untuk membentuk karakter dan semangat satuan yang solid.
Mayjen TNI Agus Prangarso menegaskan pentingnya tradisi satuan yang positif. “Ciptakan tradisi yang membanggakan dan hindari tradisi negatif,” ujarnya. Ia juga mengumumkan pelatihan pertanian dan perikanan di Pusdikter untuk menjadi contoh bagi Batalyon Teritorial lainnya. Prajurit diminta menjalankan tugas dengan ikhlas, menjaga soliditas, dan memanfaatkan sarana secara optimal.
Wadan Pusterad mengingatkan bahwa Batalyon Teritorial tetap merupakan satuan Infanteri. “Fisik prima adalah modal utama prajurit untuk menghadapi tugas ke depan,” tegasnya. Ia mendorong prajurit untuk terus meningkatkan kemampuan fisik.
Penulis : Rahmad
Editor : Admin













