Ratusan Mahasiswa dan Ojol Demo di Polda Metro Jaya Tuntut Keadilan atas Kematian Affan Kurniawan

- Writer

Jumat, 29 Agustus 2025 - 18:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Nusantara Media –  Ratusan mahasiswa dan pengemudi ojek online menggelar demonstrasi di depan Polda Metro Jaya pada Jumat sore. Aksi ini menuntut keadilan atas kematian Affan Kurniawan (21), pengemudi ojek online yang tewas terlindas kendaraan taktis Brimob saat demo buruh di Senayan pada 28 Agustus 2025. Massa menyuarakan kemarahan atas tindakan represif polisi dengan lima tuntutan utama: Polri bertanggung jawab atas kekerasan, mencopot Kapolda Metro Jaya dan Kapolri, menghukum polisi pelaku kekerasan, serta dua tuntutan terkait keadilan sosial.

Situasi memanas pada pukul 16.30 WIB. Massa merusak pagar kecil di gerbang Polda Metro Jaya, mencoret tembok dengan tulisan “Polisi Pembunuh” menggunakan cat semprot, dan memecahkan kaca pos pemantauan. Sekitar pukul 15.27 WIB, sebuah mobil patroli Provos berwarna biru-putih melindas kaki seorang demonstran. Menurut alumni Universitas Indonesia, korban mengalami cedera patah tulang namun selamat. Demonstran mengerumuni mobil tersebut dan mencoretnya dengan cat pilok.

Baca Juga :  Kebakaran Rumah Makan Kampung Kecil di BSD City, 75% Bangunan Hangus, Dua Karyawan Terluka

Hingga pukul 17.24 WIB, aksi berlanjut dengan massa menyalakan api besar di depan gerbang utama Polda Metro Jaya. Aksi ini mengganggu lalu lintas di Jalan Gatot Subroto, termasuk menutup sementara jalur KRL dan Transjakarta. Polisi mengerahkan personel bersenjata lengkap untuk mengamankan situasi.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Istana Kepresidenan meminta maaf atas kematian Affan. Divisi Propam Polri sedang memeriksa tujuh anggota Brimob yang berada di rantis saat insiden untuk memastikan transparansi hukum.

Demonstrasi ini mencerminkan ketegangan sosial akibat dugaan brutalitas polisi. Dampaknya meluas, termasuk kemacetan dan gangguan transportasi umum di Jakarta.

 

Penulis : David

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Tragedi Banjir Bandang Hanyutkan Mahasiswa KKN UIN Walisongo di Sungai Genting Kendal
Pembunuhan Brutal di Tuban: Satpam Bunuh Tetangga karena Cemburu Buta
Ledakan Gudang Gas di Aceh Barat Tewaskan Dua Orang, Rumah Warga Rusak Parah
Kecelakaan Beruntun Maut di Jalan Raya Adiwerna-Dukuhturi Tegal, 1 Orang Tewas dan 4 Luka Berat
Pembunuhan Sadis Mantan Istri di Bandar Lampung: Eks Suami Tusuk Korban dengan Pisau dan Pukul Kepala Pakai Cobek
Polisi Evakuasi Jasad Pemancing yang Tewas Di Duga Akibat Serangan Jantung di Pontang Serang
Pria Lansia di Karawang Gantung Diri di Pemakaman Umum Akibat Depresi
Longsor Tutup Jalan di Garut Selatan Akibat Hujan Deras, BPBD Kerahkan Tim Pembersihan

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 00:04 WIB

Tragedi Banjir Bandang Hanyutkan Mahasiswa KKN UIN Walisongo di Sungai Genting Kendal

Rabu, 5 November 2025 - 23:37 WIB

Pembunuhan Brutal di Tuban: Satpam Bunuh Tetangga karena Cemburu Buta

Rabu, 5 November 2025 - 22:48 WIB

Ledakan Gudang Gas di Aceh Barat Tewaskan Dua Orang, Rumah Warga Rusak Parah

Rabu, 5 November 2025 - 19:26 WIB

Kecelakaan Beruntun Maut di Jalan Raya Adiwerna-Dukuhturi Tegal, 1 Orang Tewas dan 4 Luka Berat

Minggu, 2 November 2025 - 19:13 WIB

Pembunuhan Sadis Mantan Istri di Bandar Lampung: Eks Suami Tusuk Korban dengan Pisau dan Pukul Kepala Pakai Cobek

Berita Terbaru