Panglima TNI Agus Subiyanto Saksikan Latihan Penerjunan Malam KDOL di Pangkal Pinang

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memimpin pengamatan langsung.
Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Ujang Darwis mendampingi sepenuhnya.
Prajurit elite dari Denmatra-1 Korps Pasukan Gerak Cepat (Korpaskhas) TNI AU dan Brigif Para Raider 18/Trisula Kostrad melaksanakan aksi.
Mereka terjun dalam kondisi gelap total untuk menguji kemampuan tempur malam hari.

Prajurit KDOL terjun dari pesawat angkut TNI AU. Mereka mendarat tepat di Drop Zone Bandara Depati Amir.
Tim ini bertugas mengamankan area pendaratan terlebih dulu. Mereka memeriksa cuaca, medan, dan potensi ancaman. Setelah aman, mereka memberikan tanda visual untuk pasukan utama.
Latihan ini menuntut ketepatan tinggi karena visibilitas minim. Semua penerjun mendarat dengan selamat dan lancar.

Baca Juga :  Kodam II/Sriwijaya Kirim 44 Dus Bantuan Kemanusiaan ke Aceh, Sumut, dan Sumbar Lewat Pesawat Hercules

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Latihan digelar pada malam hari, Selasa 18 November 2025.
Lokasi utama: Kompleks Bandara Depati Amir, Pangkal Pinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Bandara ini menjadi objek vital strategis yang harus TNI lindungi.

TNI ingin tingkatkan kesiapsiagaan menghadapi ancaman militer maupun non-militer.
Latihan fokus asah kemampuan operasi infiltrasi malam hari. Ini krusial untuk misi mendadak. Ada sekitar 1.000 titik tambang ilegal.

TNI kerahkan kekuatan lintas matra: darat, laut, dan udara. TNI bantu pemerintah daerah tutup ruang gerak pelaku ilegal.
Latihan KDOL malam ini tunjukkan kesiapan TNI blokir wilayah dan amankan aset negara. Semua sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.

TNI tegaskan komitmen jaga kedaulatan NKRI, lindungi s a few words about the importance of this latihan: Ini bukti nyata negara serius hadapi ancaman, termasuk tambang ilegal yang merugikan bangsa.

Latihan seperti ini terus perkuat profesionalisme TNI.