Nelayan Terkaman Buaya di Laut Cibanua, Pandeglang

- Writer

Senin, 14 April 2025 - 20:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pandeglang, Nusantara Media – Sebuah insiden yang mengerikan terjadi di laut Cibanua, Desa Tamanjaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten. pada Senin, 14 April 2025, sekitar pukul 17:00 WIB. Seorang nelayan bernama Komaruding menjadi korban terkaman buaya saat ia sedang memasang jaring ikan.

Menurut keterangan yang diperoleh dari saksi mata, buaya tersebut telah mengintai Komaruding sejak awal. Saat ia sedang fokus memasang jaring, tiba-tiba buaya itu menerkamnya. Dalam situasi yang sangat berbahaya, Komaruding tidak panik dan langsung melakukan perlawanan. Ia bergulat di laut yang dalamnya sekitar 1 meter, berusaha sekuat tenaga untuk melepaskan diri dari cengkeraman buaya.

Adiknya, yang berada di lokasi kejadian, segera memberikan bantuan dengan memegang erat tubuh Komaruding agar tidak terseret lebih jauh ke tengah laut. Dalam perjuangan yang berlangsung selama kurang lebih 5 menit, Komaruding berhasil melepaskan diri setelah memukul mata buaya dengan dua jarinya. Tindakan berani dan refleks cepatnya menjadi kunci untuk selamat dari serangan buaya tersebut.

Setelah berhasil melepaskan diri, Komaruding langsung digendong oleh adiknya dan segera dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Beruntung, meskipun mengalami luka-luka akibat serangan tersebut, kondisi Komaruding dilaporkan stabil. Tim medis di puskesmas memberikan perawatan intensif dan memastikan bahwa luka-luka yang dialaminya tidak mengancam jiwa.

Baca Juga :  Peringatan Dini BMKG: Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Ancam Banten Malam Ini

Kepala Desa Tamanjaya, Ade Sutonih, membenarkan kejadian ini dan menyampaikan keprihatinannya. Ia mengimbau kepada seluruh warga desa untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di muara atau laut, terutama di daerah yang dikenal sebagai habitat buaya. “Kejadian ini menjadi pelajaran bagi kita semua. Kita harus lebih waspada dan menjaga keselamatan saat beraktivitas di sekitar perairan,” ujarnya.

Hal senada disampaikan oleh Erwin kasie Pemerintahan, Erwin, yang menekankan pentingnya kesadaran masyarakat akan bahaya buaya. Pihak desa berencana untuk berkoordinasi dengan instansi terkait guna melakukan sosialisasi dan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya buaya dan cara-cara untuk menghindari serangan.

Penulis : Enton Sultoni

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Viral: Pengendara Honda Brio Kabur Usai Isi BBM Rp200.000 di SPBU Rempoa, Polisi Selidiki
Dandim 0601/Pandeglang Jenguk Serma Muhammad Silayar di ICU RSPAD Gatot Subroto
Surat Terbuka Pensiunan Polri: Kisah Mengharukan dari Banten
Polsek Cikupa Tangkap Empat Pelaku Pencurian Sepeda Motor di Tangerang
Mahasiswa Desak Pemindahan Pusat Pemerintahan Kabupaten Serang ke Ciruas
Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko Dapat Apresiasi Warga Terdampak Radiasi Cesium-137
Pertambangan Tanpa Izin, Ahmad Rohani: Masyarakat Harus Diberi Perlindungan dan Solusi Hidup Layak
Babinsa dan Kepala Desa Surianeun Dampingi Penyaluran MBG bagi Ibu Hamil, Ibu Menyusui, dan Balita

Berita Terkait

Jumat, 24 Oktober 2025 - 00:34 WIB

Viral: Pengendara Honda Brio Kabur Usai Isi BBM Rp200.000 di SPBU Rempoa, Polisi Selidiki

Jumat, 24 Oktober 2025 - 00:04 WIB

Dandim 0601/Pandeglang Jenguk Serma Muhammad Silayar di ICU RSPAD Gatot Subroto

Kamis, 23 Oktober 2025 - 21:54 WIB

Surat Terbuka Pensiunan Polri: Kisah Mengharukan dari Banten

Kamis, 23 Oktober 2025 - 21:03 WIB

Polsek Cikupa Tangkap Empat Pelaku Pencurian Sepeda Motor di Tangerang

Kamis, 23 Oktober 2025 - 20:47 WIB

Mahasiswa Desak Pemindahan Pusat Pemerintahan Kabupaten Serang ke Ciruas

Berita Terbaru

Jawa Barat

David Peraja Wijaya: Jurnalis Muda Berbakat dari Jawa Barat

Kamis, 23 Okt 2025 - 23:49 WIB