Program “Satu Kurban Dobel Manfaat”, Gabungkan Kurban

- Writer

Senin, 19 Mei 2025 - 22:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Serang, Nusantara Media

Dompet Dhuafa Banten luncurkan program inovatif ‘Satu Kurban Dobel Manfaat’ yang menyatukan ibadah kurban dengan wakaf produktif. Dukung petani lokal melalui lahan greenhouse seledri dan tebar manfaat berkelanjutan. Temukan cara berkurban dengan dampak lebih luas di sini!”

 

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dompet Dhuafa Banten resmi “luncurkan program” terbaru bertajuk “Satu Kurban Dobel Manfaat” sebuah terobosan yang menggabungkan ibadah kurban dengan skema “wakaf produktif”. Program ini dirancang untuk menjawab dua tantangan sekaligus: pemerataan distribusi daging kurban dan penguatan ekonomi masyarakat melalui aset berkelanjutan. Dengan konsep ini, setiap hewan kurban tidak hanya menjadi sarana ibadah, tetapi juga investasi sosial jangka panjang.

Baca Juga :  PPP Pandeglang Kecewa DPRD dan Instansi Terkait Absen dari Hearing Dana Desa

Setiap penyembelihan 1 ekor sapi (senilai Rp25-30 juta) atau domba (Rp3-4 juta) akan mengalokasikan Rp250.000 per meter persegi untuk pembelian lahan greenhouse seledri seluas 1,5 hektar di Cikeusal, Kabupaten Serang. Lahan ini akan dikelola sebagai aset wakaf produktif, menghasilkan panen seledri rutin yang menjadi sumber penghidupan bagi puluhan petani lokal. Selain daging kurban yang didistribusikan ke 2.000 penerima, masyarakat juga mendapat manfaat ekonomi dari hasil pertanian.

Menurut Mokhlas Pidono,  Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Banten, program ini bertujuan membangun kemandirian ekonomi berbasis komunitas. “Lahan greenhouse tidak hanya menyediakan lapangan kerja, tetapi juga menjadi modal produktif yang terus berkembang. Keuntungan dari penjualan seledri akan dialokasikan untuk pendidikan, kesehatan, dan program pemberdayaan lainnya,” ujarnya. [Baca selengkapnya tentang strategi pemberdayaan Dompet Dhuafa Banten.

Baca Juga :  DPD IMAKIPSI BANTEN Soroti Dugaan Pelanggaran Serius di SMA Negeri 4 Kota Serang: Lagi dan Lagi, Banten Jadi Potret Suramnya Dunia Pendidikan

Skema ini memastikan bahwa dana kurban tidak habis sekali pakai.

Program ini menjadi model integrasi ibadah dan ekonomi kerakyatan. Kedepannya, Dompet Dhuafa Banten berencana memperluas lahan wakaf hingga 5 hektar dan melibatkan lebih dari 100 petani. Dengan demikian, setiap kurban akan menjadi benih kebaikan yang tumbuh sepanjang tahun.

Penulis : Sandi

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

PWI Banten Akhiri Dualisme Kepengurusan, Rian Nopandra Pimpin Organisasi Secara Sah
Dialog Publik FMBS Kota Serang: Mencari Solusi untuk Pasar Induk Rau
Gelombang Pasang di Teluk Labuan Tak Surutkan Wisata Kuliner Akhir Pekan
LBH BAPEKSI Ajukan Cuti Bersyarat dan Pemindahan Lapas untuk Dendi Suryana
Refleksi HUT Banten ke-25: Pemuda dan Masyarakat Sipil Dorong Banten Emas 2045
Sinergi TNI-Polri di Pandeglang Meriahkan HUT ke-80 TNI
Badai Potensial Mengintai Banten: BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi di Selat Sunda
Wali Murid dan Komite SMKN 17 Pandeglang Tolak Rencana Relokasi Sekolah

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 11:40 WIB

PWI Banten Akhiri Dualisme Kepengurusan, Rian Nopandra Pimpin Organisasi Secara Sah

Selasa, 7 Oktober 2025 - 22:51 WIB

Dialog Publik FMBS Kota Serang: Mencari Solusi untuk Pasar Induk Rau

Selasa, 7 Oktober 2025 - 21:25 WIB

Gelombang Pasang di Teluk Labuan Tak Surutkan Wisata Kuliner Akhir Pekan

Selasa, 7 Oktober 2025 - 18:33 WIB

LBH BAPEKSI Ajukan Cuti Bersyarat dan Pemindahan Lapas untuk Dendi Suryana

Selasa, 7 Oktober 2025 - 17:30 WIB

Refleksi HUT Banten ke-25: Pemuda dan Masyarakat Sipil Dorong Banten Emas 2045

Berita Terbaru

Jawa Barat

Semarak Pembukaan TMMD ke-126 di Desa Nagacipta, Bekasi

Rabu, 8 Okt 2025 - 12:05 WIB