Korban Pelecehan Dokter di RSUD Cabangbungin Lapor Polisi, Tuntut Keadilan

- Writer

Jumat, 4 Juli 2025 - 07:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bekasi, Nusantara Media

Korban berinisial M (29) melaporkan dugaan pelecehan seksual oleh oknum dokter berinisial BL di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cabangbungin, Kabupaten Bekasi. Didampingi kakaknya, Sg Paramuda, M mengajukan laporan ke Polsek Cabangbungin pada 20 Juni 2025 malam dengan nomor laporan LP/B/17VI/-2025/SPKT/POLSEK CABANG­BUNGIN/POLRES METRO BEKASI/POLDA METRO JAYA. Laporan ini merujuk pada Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual, Pasal 4 dan 5.

Sebelum melapor ke polisi, pihak RSUD Cabangbungin meminta keluarga korban menyelesaikan masalah secara kekeluargaan. Namun, mediasi tidak membuahkan hasil. Sg Paramuda menyatakan kekecewaannya terhadap sikap rumah sakit dan perilaku dokter tersebut. “Kami sudah menunjuk kuasa hukum untuk mendampingi proses hukum. Kami menuntut keadilan bagi adik saya,” ujarnya pada Rabu, 25 Juni 2025.

Insiden ini terjadi akhir 2023 saat M menjaga ayahnya yang dirawat di RSUD Cabangbungin. Dokter BL meminta nomor kontak M dengan alasan keperluan laporan medis. Namun, BL kemudian mengirim pesan tidak pantas dan meminta M membuat keluhan medis palsu, seperti sakit perut bagian bawah untuk menjalani USG. Setelah M menolak, BL meminta korban masuk ke mobilnya dan menawarkan uang Rp200.000 sebagai imbalan.

Kami ingin memastikan dokter ini tidak mengulangi perbuatannya pada pasien lain,” tegas Sg Paramuda. Langkah ini bertujuan mencegah munculnya korban serupa di masa depan.

Baca Juga :  Kodim 0509/Kab. Bekasi Gelar Penilaian Samapta Jasmani Militer

Kapolres Metro Bekasi, Komisaris Besar Mustofa, menegaskan pihaknya akan menangani laporan ini sesuai prosedur. “Kami tindak lanjuti setiap aduan masyarakat, termasuk dugaan pelecehan ini,” katanya.

. Ia mengapresiasi langkah korban yang telah melapor ke polisi. “Kami akan dukung proses hukum ini,” ujarnya.

Keluarga korban berharap polisi menangani kasus ini secara serius untuk memberikan keadilan. “Kami tidak ingin ada korban lain mengalami hal serupa,” ujar Sg Paramuda. Kasus ini menyoroti pentingnya penegakan hukum dan etika profesi di fasilitas kesehatan.

Penulis : David

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Tragis, Kecelakaan di Jalan Kap Anyar Bogor Sebabkan Luka Parah
Kekacauan Lalu Lintas di Underpass Tambun: Pelanggaran dan Absennya Penegakan Hukum
Penjambretan di Bondowoso Warnai HUT RI ke-80, Pelaku Ditangkap Warga
Tekab 308 Polsek Seputih Mataram Tangkap Tersangka Penganiayaan dan Pemilik Senjata Tajam
Polsek Katibung Ungkap Kasus Pencurian dengan Pemberatan di Lampung Selatan
Polsek Candipuro Tangkap Pelaku Pencurian dan Narkotika di Lampung Selatan
Dandim 0509 Hadiri Upacara Detik-Detik Proklamasi ke-80 RI di Kabupaten Bekasi
Warga villa kencana Cikarang merayakan HUT RI ke-80

Berita Terkait

Selasa, 19 Agustus 2025 - 20:30 WIB

Tragis, Kecelakaan di Jalan Kap Anyar Bogor Sebabkan Luka Parah

Selasa, 19 Agustus 2025 - 20:12 WIB

Kekacauan Lalu Lintas di Underpass Tambun: Pelanggaran dan Absennya Penegakan Hukum

Senin, 18 Agustus 2025 - 20:58 WIB

Penjambretan di Bondowoso Warnai HUT RI ke-80, Pelaku Ditangkap Warga

Senin, 18 Agustus 2025 - 18:44 WIB

Tekab 308 Polsek Seputih Mataram Tangkap Tersangka Penganiayaan dan Pemilik Senjata Tajam

Senin, 18 Agustus 2025 - 18:03 WIB

Polsek Katibung Ungkap Kasus Pencurian dengan Pemberatan di Lampung Selatan

Berita Terbaru

Jawa Barat

Tragis, Kecelakaan di Jalan Kap Anyar Bogor Sebabkan Luka Parah

Selasa, 19 Agu 2025 - 20:30 WIB