Aksi Mahasiswa di Jakarta Tuntut Kejaksaan Usut Korupsi DPRD Banten

- Writer

Kamis, 31 Juli 2025 - 19:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Nusantara Media – a

FSMB menggandeng Gerakan Mahasiswa Demokrasi Indonesia (GMDI) dan Reformasi Kedaulatan Rakyat (REKRA). Koalisi ini mendesak Kejaksaan Agung segera bertindak atas skandal yang merugikan keuangan negara. Fatur Rizki, Koordinator Lapangan, menegaskan bahwa penetapan Deden Apriandhi Hartawan sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Banten menunjukkan pembiaran terhadap dugaan pelanggaran hukum.

“Kami menuntut Kejaksaan Agung menangkap Deden Apriandhi! Audit forensik anggaran DPRD Banten 2022–2024 harus segera dilakukan. Usut mafia proyek dan gratifikasi. Kembalikan uang rakyat!” tegas Fatur.

FSMB dan aliansi menyampaikan enam poin tuntutan:
1. Usut dugaan gratifikasi dan mark-up pengadaan Motorized Screen Rp18,5 miliar, termasuk fee pihak ketiga Rp2,3 miliar.
2. Selidiki perjalanan dinas fiktif dengan anggaran Rp75 miliar.
3. Audit forensik anggaran konsumsi DPRD senilai Rp75 miliar.
4. Bongkar penggelembungan biaya pemeliharaan kendaraan DPRD hingga Rp102 miliar.
5. Evaluasi dana pokok-pokok pikiran (Pokir) dan anggaran reses DPRD Rp117 miliar.
6. Batalkan penetapan Deden Apriandhi sebagai Sekda karena konflik kepentingan.

Fatur mengkritik sikap pasif Kejaksaan Tinggi Banten. Ia membandingkan kasus korupsi di Bengkulu, yang ditangani lebih tegas meski kerugiannya lebih kecil. “Penegakan hukum di Banten lemah. Kasus besar ini mandek, sungguh ironis!” ujarnya.

Baca Juga :  Ledakan Angkot BBG di Cibinong Guncang Warga, Penyebab Masih Misteri

FSMB dan aliansi berjanji terus menggelar aksi hingga Kejaksaan Agung menunjukkan keseriusan. “Kami akan beraksi berjilid-jilid. Slogan ‘Adil Merata Tidak Korupsi’ Gubernur Banten hanya omong kosong jika kasus ini dibiarkan,” kata Fatur.

FSMB bersama elemen mahasiswa berkomitmen mengawal kasus ini hingga tuntas. Mereka ingin menyelamatkan uang negara dan menjaga kepercayaan publik terhadap DPRD Banten.

Penulis : Tayo

Editor : Admin

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bayi Perempuan Ditemukan Tewas Mengambang di Irigasi Rengasdengklok, Karawang
Polemik Tunjangan DPRD Kabupaten Bekasi: Warga dan Mahasiswa Protes Keras
Kebakaran Mobil CNG di Living World Grand Wisata Bekasi Berhasil Petugas Padamkan
Kecelakaan Beruntun di Bekasi: Tumpahan Tanah Truk Picu Puluhan Motor Terjatuh di Jalan Kampung Serengseng
Tragis! Pegawai PLN Tewas Tersengat Listrik di Bumiayu, Keselamatan Kerja Kembali Disorot
Pencurian Mobil di Jalan Turi Tambun Utara, Ibu Muda Histeris Gendong Bayi
Brimob Polda Lampung Bantu Warga Terdampak Banjir dan Longsor di Suoh
Operasi SAR Nelayan Casmito Dihentikan Sementara Akibat Cuaca Ekstrem di Selat Sunda

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 20:13 WIB

Bayi Perempuan Ditemukan Tewas Mengambang di Irigasi Rengasdengklok, Karawang

Senin, 15 September 2025 - 14:59 WIB

Polemik Tunjangan DPRD Kabupaten Bekasi: Warga dan Mahasiswa Protes Keras

Minggu, 14 September 2025 - 22:05 WIB

Kebakaran Mobil CNG di Living World Grand Wisata Bekasi Berhasil Petugas Padamkan

Minggu, 14 September 2025 - 17:16 WIB

Kecelakaan Beruntun di Bekasi: Tumpahan Tanah Truk Picu Puluhan Motor Terjatuh di Jalan Kampung Serengseng

Minggu, 14 September 2025 - 16:57 WIB

Tragis! Pegawai PLN Tewas Tersengat Listrik di Bumiayu, Keselamatan Kerja Kembali Disorot

Berita Terbaru