Lingga Nusantara Media – Menjelang perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah yang jatuh pada tanggal 31 Maret 2025, Putra Kelahiran Desa Kualaraya, Kecamatan Singkep Barat, Abun, yang dikenal sebagai salah satu pengusaha sukses di Kepulauan Riau (Kepri), kembali ke kampung halamannya. Abun, yang telah berjuang dari nol dan berhasil membangun usaha di negeri yang dijuluki Segantang Lada, menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat desa dengan berbagi rizki.
Pada hari Kamis, 27 Maret 2025, pukul 11.00 WIB, Abun tiba di Desa Kualaraya bersama keluarga dan rekan-rekannya. Kedatangannya bertepatan dengan penghujung bulan Ramadhan dan tradisi sembahyang kubur bagi warga Tionghoa, di mana mereka mengunjungi makam nenek moyang dan orang tua mereka. Abun tiba di desa pada pukul 17.15 WIB dengan membawa oleh-oleh berupa beras sebanyak 284 karung, masing-masing seberat 5 kg, yang akan dibagikan kepada warga desa dan 16 anak yatim.
Dalam wawancara dengan media, Abun menyatakan, “Memang secara kebetulan saya pulang kampung yang bertepatan dengan bulan puasa. Tentunya, sedikit kita bantu beras bagi warga kampung saya untuk membuat ketupat nanti, berhubung mau lebaran.” Ucapnya singkat, menunjukkan rasa syukur dan kepeduliannya terhadap masyarakat.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Desa Kualaraya, Misran, juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Abun. “Kami mengucapkan terima kasih banyak. Semoga bos Abun banyak rizki dan diberikan kesehatan sekeluarga, amin. Saya rasa momen ini sangat tepat sekali karena dalam keadaan ekonomi yang lagi sulit,” ungkapnya.
Misran menambahkan, “Saya selaku Kades sangat berterima kasih banyak kepada Pak Bos Abun yang telah membantu beras. Jangan kita pikir besar kecilnya sumbangan, tetapi kepeduliannya pada kampung sangat besar sekali. Mudah-mudahan ke depannya nambah lagi satu karung,” paparnya.
Kegiatan berbagi rizki ini tidak hanya menunjukkan kepedulian Abun terhadap masyarakat, tetapi juga menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk saling membantu, terutama di saat-saat yang penuh berkah seperti bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri. Semoga tindakan mulia ini dapat memotivasi lebih banyak orang untuk berbagi dan peduli terhadap sesama, terutama di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi oleh banyak masyarakat saat ini.
Penulis : MS/Awang Sukowati