Penyidikan Dugaan Penyegelan oleh GRIB Jaya

- Writer

Rabu, 14 Mei 2025 - 15:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kalteng, Nusantara Media

Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Polda Kalteng) meningkatkan status penyidikan kasus dugaan penyegelan paksa perusahaan di Barito Selatan (Barsel) yang melibatkan organisasi masyarakat (Ormas) GRIB Jaya. Pada Selasa (13/5/2025), Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan secara langsung mengumumkan perkembangan ini melalui konferensi pers di Mapolda Kalteng.

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda Kalteng mengubah status kasus dari penyelidikan ke penyidikan. “Kami telah memanggil Ketua GRIB Jaya Kalteng beserta tiga pengurus berinisial R, YR, EM, dan YES sebagai saksi. Pemeriksaan akan berlangsung Rabu (14/5/2025) pukul 10.00 WIB di Mapolda,” jelas Iwan. Ia menegaskan harapannya agar semua pihak kooperatif memenuhi panggilan tersebut demi transparansi proses hukum.

Kapolda menekankan komitmen Polda Kalteng dalam memberantas praktik premanisme. “Kami tidak akan toleransi tindakan yang mengganggu ketertiban atau meresahkan warga. Penegakan hukum akan kami lakukan secara tegas dan tuntas,” tegasnya.

Baca Juga :  Aliansi Mahasiswa NTB Se-Jakarta Akan Laporkan Dugaan Fee Proyek Irigasi ke KPK dan DPP NasDem

Iwan juga mengimbau masyarakat aktif melaporkan kasus premanisme. “Polri siap melindungi masyarakat. Segera laporkan jika ada indikasi pelanggaran agar kami bisa bertindak cepat,” tambahnya.

eskalasi status penyidikan ini menjadi momentum penting dalam penanganan kasus yang sebelumnya viral di publik. Polda Kalteng memastikan proses hukum berjalan objektif dengan prinsip keadilan tanpa diskriminasi.

Penulis : David

Editor : Admin

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Warga Pandeglang Gelar Aksi Jumat Bersih di Istana Negara, Tuntut Penutupan Permanen PT GSM
Mahasiswa GERMALA-K Akan Demo di Kementerian PUPR Tuntut Usut Proyek Jalan Rp12,27 Miliar Bermasalah di Pandeglang
Gerakan Pandeglang Bersih Gelar Demo di Istana Negara atas Dugaan Pencemaran Lingkungan
Bripda Torino Pukuli Dua Siswa SPN NTT karena Merokok, Polda Selidiki
Bentrokan Sengit Debt Collector Matel vs Ormas BPPKB di Cengkareng: Penarikan Paksa Motor Picu Kekerasan
Relawan Bolone Mase Dukung Polda Metro Jaya Tetapkan Roy Suryo CS Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi
Fenomena Bulan Cincin Hiasi Langit Malam Indonesia
Presiden Prabowo menyatakan rencananya untuk memperpanjang jalur kereta cepat Whoosh hingga Banyuwangi.

Berita Terkait

Sabtu, 29 November 2025 - 00:55 WIB

Warga Pandeglang Gelar Aksi Jumat Bersih di Istana Negara, Tuntut Penutupan Permanen PT GSM

Senin, 24 November 2025 - 22:55 WIB

Mahasiswa GERMALA-K Akan Demo di Kementerian PUPR Tuntut Usut Proyek Jalan Rp12,27 Miliar Bermasalah di Pandeglang

Senin, 24 November 2025 - 14:29 WIB

Gerakan Pandeglang Bersih Gelar Demo di Istana Negara atas Dugaan Pencemaran Lingkungan

Jumat, 14 November 2025 - 23:12 WIB

Bripda Torino Pukuli Dua Siswa SPN NTT karena Merokok, Polda Selidiki

Selasa, 11 November 2025 - 17:51 WIB

Bentrokan Sengit Debt Collector Matel vs Ormas BPPKB di Cengkareng: Penarikan Paksa Motor Picu Kekerasan

Berita Terbaru