Pandeglang, Nusantara Media — Bupati Pandeglang Dewi Setiani membuka acara Penguatan Pemberdayaan Perpustakaan Sekolah, Madrasah, dan Perguruan Tinggi di Oproom Sekretariat Daerah (Setda) Pandeglang. Acara ini bertujuan meningkatkan literasi dan mendukung pembangunan sumber daya manusia yang cerdas, kreatif, dan berdaya saing.
Dalam sambutannya, Bupati Dewi menekankan pentingnya perpustakaan sebagai pusat pengetahuan dan jendela kehidupan. “Perpustakaan bukan hanya tempat menyimpan buku, tetapi juga wadah untuk membuka wawasan, memicu kreativitas, dan meningkatkan literasi generasi muda,” ujarnya.
Ia menambahkan, perpustakaan tidak hanya relevan di lingkungan pendidikan, tetapi juga di kantor pemerintahan dan swasta. Perpustakaan mendukung profesionalisme dan pengembangan sumber daya manusia. Bupati berharap kolaborasi antar-lembaga pendidikan terus memperkuat peran perpustakaan guna menciptakan sistem literasi yang inklusif dan berkelanjutan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara itu, Pustakawan Ahli Utama Perpustakaan Nasional RI, Deni Kurniadi, menyampaikan bahwa Perpusnas mendukung visi Indonesia Emas 2045 melalui program strategis. Salah satunya adalah transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial untuk meningkatkan literasi masyarakat. “Perpustakaan menjadi pusat belajar sepanjang hayat, mendorong budaya baca, dan meningkatkan indeks pembangunan literasi,” tegasnya.
Acara ini menegaskan komitmen Pandeglang dan Perpusnas untuk memperkuat literasi demi menciptakan masyarakat yang cerdas dan berdaya saing.
Penulis : Redaksi