Kerugian Negara Miliaran Rupiah Akibat Pembabatan Hutan Tanpa Izin, Pelaku Diduga Oknum Pengelola Lokal”

- Writer

Kamis, 10 Juli 2025 - 23:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_0

Oplus_0

Jakarta, Nusantara Media

Ketua Korwil Kepri. BPI KPNPA RI.
kecam keras pembukaan lahan perkebunan durian Musang King ilegal di Hutan Produksi Sungai Pinang, Lingga Timur. Awang Sukowati dari BPI KPNPA RI Korwil Kepri sebut perambahan hutan ini langgar aturan dan rugikan negara karena tidak bayar Pajak Tegakan Kayu (PSDH).

Seorang bernama Abun kelola perkebunan durian puluhan hektar, dengan pengawasan lapangan oleh Jamal dan anaknya, Safar. Aktivitas ini tidak punya izin resmi dari otoritas kehutanan, sehingga melanggar Permen LHK No. 9/2021 tentang Perhutanan Sosial.

– Ancaman keanekaragaman hayati
– Potensi banjir dan longsor
– Petani dan nelayan sekitar terancam.

Awang Sukowati desak Balai Pengelolaan Hutan dan KLHK untuk:
1. Segel lokasi perkebunan ilegal
2. Tindak tegas pelaku sesuai UU Kehutanan
3. Reboisasi wajib untuk pulihkan kerusakan

Baca Juga :  Pembabatan Hutan Negara di Desa Sungai Pinang: Diduga Ada Pihak yang Membiarkan

“Ini bukan sekadar pelanggaran administrasi, tapi perampokan aset negara. KLHK harus turun tangan sekarang!” tegas Awang.

Laporan ini picu reaksi luas di media sosial, dengan warganet minta transparansi penyidikan. Pengamat lingkungan desak kasus ini dibawa ke pengadilan, bukan diselesaikan lewat perundingan.

Hingga kini, KLHK belum beri pernyataan resmi, tetapi sumber internal sebut tim investigasi sudah dikerahkan.

Akankah hukum ditegakkan, atau perambahan hutan tetap dibiarkan?

Penulis : Redaksi

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kick Off HPN 2026 Digelar Meriah di Serang, PWI Banten Tandatangani MoU dengan Bank Banten, PHRI, dan Kopassus
VIRAL di Bekasi: 3 Balita Hanyut Terseret Arus Kali Pam Saat Asyik Bermain Kayu, Pencarian Masih Berlangsung
Honda MPV Merah Tabrak Warung Buah di Cabangbungin Bekasi, Sopir Hindari Motor Lawan Arah
Kecelakaan Beruntun Maut di Lampu Merah Cikampek Karawang: 2 Tewas, 5 Luka-Luka, 13 Kendaraan Terlibat
Warga Pandeglang Gelar Aksi Jumat Bersih di Istana Negara, Tuntut Penutupan Permanen PT GSM
Musofa, Badak Jawa Pertama yang Ditranslokasi, Tidak Dapat Diselamatkan Karena Penyakit Kronis Bawaan
Pria Asal Jakarta Barat Ditemukan Tewas Membusuk di Kontrakan Cikande Serang
Pangdam II/Sriwijaya Ikuti Rapat Evaluasi Koperasi Desa Merah Putih Dipimpin Langsung Presiden Prabowo

Berita Terkait

Minggu, 30 November 2025 - 21:03 WIB

Kick Off HPN 2026 Digelar Meriah di Serang, PWI Banten Tandatangani MoU dengan Bank Banten, PHRI, dan Kopassus

Sabtu, 29 November 2025 - 18:37 WIB

VIRAL di Bekasi: 3 Balita Hanyut Terseret Arus Kali Pam Saat Asyik Bermain Kayu, Pencarian Masih Berlangsung

Sabtu, 29 November 2025 - 18:11 WIB

Honda MPV Merah Tabrak Warung Buah di Cabangbungin Bekasi, Sopir Hindari Motor Lawan Arah

Sabtu, 29 November 2025 - 15:54 WIB

Kecelakaan Beruntun Maut di Lampu Merah Cikampek Karawang: 2 Tewas, 5 Luka-Luka, 13 Kendaraan Terlibat

Sabtu, 29 November 2025 - 00:55 WIB

Warga Pandeglang Gelar Aksi Jumat Bersih di Istana Negara, Tuntut Penutupan Permanen PT GSM

Berita Terbaru