Warisan Budaya yang Terus Hidup di Kampung Rametuk

- Writer

Sabtu, 22 Februari 2025 - 18:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pandeglang. Nusantara.media.-Di tengah derasnya arus modernisasi dan perkembangan teknologi, permainan tradisional Indonesia tetap menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari. Di Kampung Rametuk, permainan seperti emple, loncat tinggi, dan petak umpet masih hidup dan dimainkan oleh berbagai kalangan masyarakat, termasuk generasi tua yang berkomitmen untuk melestarikannya sebagai warisan budaya yang kaya.

Permainan-permainan tradisional ini bukan hanya sekedar hiburan, tetapi juga menjadi sarana untuk mengajarkan nilai-nilai sosial, kerjasama, dan kreativitas. Di berbagai sudut desa, terlihat anak-anak dan bahkan orang dewasa, termasuk emak-emak, berpartisipasi dalam permainan tradisional ini. Salah satu contohnya adalah permainan karet gelang yang sering dimainkan di halaman rumah, menciptakan suasana kebersamaan dan nostalgia bagi mereka yang pernah merasakannya di masa kecil.

Baca Juga :  Prabowo Siapkan Penjara Pulau Terpencil ...!

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih dari sekedar hiburan, permainan tradisional mencerminkan kearifan lokal dan nilai-nilai yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Permainan seperti congklak, engklek, dan gasing tidak hanya melatih keterampilan fisik, tetapi juga mengembangkan kemampuan berpikir strategis dan sosial anak-anak.

Namun, tantangan besar dihadapi oleh permainan tradisional ini. Dengan semakin populernya permainan digital dan gadget, banyak anak-anak yang lebih memilih bermain game modern daripada permainan yang mengedepankan interaksi sosial. Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan masyarakat untuk mengenalkan dan mengajak anak-anak bermain permainan tradisional, agar mereka tidak hanya mengenal, tetapi juga merasakan keseruan dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Baca Juga :  R Sukendar Desak Komisi Yudisial Periksa Hakim PN Pandeglang

Permainan tradisional Indonesia adalah bagian integral dari identitas budaya bangsa. Dengan melestarikan dan mempromosikan permainan ini, kita tidak hanya menjaga warisan budaya, tetapi juga membangun generasi yang lebih peka terhadap nilai-nilai sosial dan budaya. Mari kita dukung upaya pelestarian permainan tradisional agar tetap hidup dan relevan di tengah perubahan zaman.

Dengan semangat kebersamaan, mari kita ajak anak-anak kita untuk kembali mengenal dan menikmati permainan tradisional. Setiap permainan adalah jendela menuju sejarah dan nilai-nilai luhur yang patut kita jaga dan lestarikan.

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

BMKG Peringatkan Potensi Kenaikan Air Laut Maksimum Akibat Fenomena Super Moon
Gugat Sikap Kejati Kepri, Ketua BPI KPNPA RI: Jangan Nodai Institusi Hukum dengan Sikap Pengecut!
Tim Balawista Banten Tingkatkan Pengawasan di Kawasan Wisata Pantai Usai Temukan Puluhan Kasus Kehilangan Anak
Insan Pers Bekasi Raya Kritik Pernyataan Gubernur Jabar: Media Massa Bukan Lawan, Melainkan Pilar Demokrasi
Puluhan Warga Cabangbungin Gelar Aksi Damai, Tuntut Perbaikan Pelayanan RSUD dan Copot Direktur
Polres Bintan Kembali Laksanakan Panen Jagung Hasil Pengelolaan Lahan Di Mapolres Bintan
Polda Kepri Gelar Syukuran Hari Bhayangkara Ke -79 Perkuat Sinergi Dan Komitmen Pelayanan
Anggaran Pendidikan Dasar Dinilai Tidak Prioritas, PDIP Kritik Alokasi Anggaran Pendidikan untuk Sekolah Kedinasan Tidak Tepat

Berita Terkait

Minggu, 6 Juli 2025 - 17:36 WIB

BMKG Peringatkan Potensi Kenaikan Air Laut Maksimum Akibat Fenomena Super Moon

Minggu, 6 Juli 2025 - 16:33 WIB

Gugat Sikap Kejati Kepri, Ketua BPI KPNPA RI: Jangan Nodai Institusi Hukum dengan Sikap Pengecut!

Minggu, 6 Juli 2025 - 09:15 WIB

Tim Balawista Banten Tingkatkan Pengawasan di Kawasan Wisata Pantai Usai Temukan Puluhan Kasus Kehilangan Anak

Kamis, 3 Juli 2025 - 21:34 WIB

Insan Pers Bekasi Raya Kritik Pernyataan Gubernur Jabar: Media Massa Bukan Lawan, Melainkan Pilar Demokrasi

Kamis, 3 Juli 2025 - 16:44 WIB

Puluhan Warga Cabangbungin Gelar Aksi Damai, Tuntut Perbaikan Pelayanan RSUD dan Copot Direktur

Berita Terbaru