Lingga.Nusantara Media – Cuaca ekstrem yang melanda Desa Kualaraya, Kecamatan Singkep Barat, telah mengakibatkan dampak serius bagi para nelayan setempat. Gelombang laut yang tinggi dan angin kencang yang terus menerus mengguncang perairan, membuat aktivitas melaut menjadi sangat berbahaya dan hampir tidak mungkin dilakukan. Para nelayan terpaksa mencari pekerjaan alternatif untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.
Pada Rabu (9/2/2025) pukul 10.00 WIB, pantai Dusun Satu Kampung Pasir Lirik terlihat sangat mengkhawatirkan. Gelombang laut yang mengamuk dan angin kencang membuat para nelayan bergegas memindahkan peralatan mereka, seperti pompong dan sampan, ke tempat yang lebih aman untuk menghindari kerusakan yang lebih parah.
Rustam, seorang nelayan berpengalaman, mengungkapkan kepada media, “Keadaan cuaca seperti ini sudah berlangsung sebelum Lebaran China, sudah lebih dari satu bulan. Kami tidak bisa melaut, dan terpaksa mencari pekerjaan lain, seperti menebang kayu untuk rumah dan mengambil batu, agar bisa memenuhi kebutuhan makan sehari-hari.”
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Yasin, nelayan dari Kelong Api, juga menyoroti dampak serius dari cuaca buruk ini. “Cuaca seperti ini jelas menghambat para pekerja Kelong. Ini sudah menjadi langganan setiap tahun, dan kami tidak tahu sampai kapan harus bertahan,” ujarnya dengan nada pesimis. Ia melanjutkan bahwa beberapa Kelong telah roboh akibat hantaman gelombang dan angin kencang, dengan total 16 Kelong yang mengalami kerusakan. Hal ini memaksa mereka untuk mengeluarkan dana tambahan untuk membeli bahan pengganti, yang semakin menambah beban ekonomi mereka.
Fenomena cuaca buruk ini telah menjadi agenda tahunan yang terjadi setiap bulan Sembilan hingga awal tahun, di mana selama sekitar empat bulan, angin tidak bersahabat. Para nelayan terpaksa mencari pekerjaan sampingan untuk menghidupi keluarga mereka di tengah kesulitan ini.
Dengan kondisi yang semakin sulit dan tantangan yang semakin berat, diharapkan ada perhatian lebih dari pemerintah dan pihak terkait untuk membantu para nelayan dalam menghadapi cuaca ekstrem yang terus mengancam mata pencaharian mereka. Tanpa dukungan yang memadai, masa depan para nelayan di Desa Kualaraya semakin suram.
Penulis : MS/Awang Sukowati