Jakarta. Nusantara .media– Menjelang Angkutan Lebaran 2025, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menekankan pentingnya kesiapan infrastruktur Jalan Tol Tangerang-Merak. Ruas jalan ini merupakan jalur vital yang menghubungkan pemudik menuju Pelabuhan Merak dan daerah sekitarnya. Dalam pernyataannya, Dody meminta Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) sebagai pengelola untuk memastikan bahwa infrastruktur dan seluruh fasilitas jalan tol dalam kondisi optimal.
“Sebentar lagi kita akan menyambut arus mudik dan arus balik Lebaran 2025. Saya meminta agar kesiapan infrastruktur Jalan Tol Tangerang-Merak dipastikan dengan baik. Fasilitas di rest area juga harus dalam kondisi optimal, termasuk toilet, tempat parkir, dan fasilitas pendukung lainnya, sehingga dapat memberikan kenyamanan bagi para pemudik,” ujar Dody pada Minggu (2/3/2025).
Selain fokus pada jalan tol, Dody juga menegaskan pentingnya menjaga kemantapan jalan nasional yang menjadi akses utama menuju pelabuhan, bandara, terminal, dan stasiun. Ia menekankan bahwa jalan nasional harus berada dalam kondisi yang mantap untuk menunjang kelancaran arus transportasi selama periode mudik dan balik Lebaran.
“Pastikan jalan nasional tetap dalam kondisi baik dan nyaman untuk digunakan. Ini sangat penting bagi masyarakat yang melakukan perjalanan jauh, agar mereka merasa lebih aman dan nyaman selama perjalanan,” terangnya.
Kementerian PU melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Banten telah melakukan berbagai upaya peningkatan kualitas jalan nasional melalui program preservasi. Di Provinsi Banten, terdapat 51 ruas jalan nasional dengan total panjang 567,9 km, dengan tingkat kemantapannya telah mencapai 97,67 persen.
Selama periode Januari hingga Februari 2025, BPJN Banten telah menangani 12 ruas jalan nasional di sepanjang jalur pantura. Penanganan dilakukan melalui patching hotmix, pembersihan drainase, serta pembuatan sodetan untuk mengatasi genangan air. Beberapa ruas jalan yang telah ditangani antara lain akses Tol Merak, Jalan Raya Serang, dan jalur Cibaliung-Sumur.
Untuk menghadapi arus mudik dan arus balik Lebaran 2025, BPJN Banten juga akan menyiapkan delapan Posko Lebaran yang dilengkapi berbagai fasilitas pendukung. Setiap posko akan dijaga oleh dua petugas yang bekerja dalam dua shift per hari. Di setiap Posko Lebaran akan tersedia Peta Informasi Jalur Lebaran 2025, fasilitas pengisian daya gadget, perlengkapan K3/APD, serta perlengkapan kesehatan.
Beberapa posko juga akan dilengkapi dengan Wi-Fi, CCTV, mobile toilet, fasilitas istirahat, dan tempat ibadah untuk mendukung kenyamanan pemudik.
Dengan berbagai langkah persiapan yang telah dilakukan, Kementerian PU optimistis infrastruktur jalan di Banten dapat mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran 2025, sehingga masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman.
Penulis : Ikhwan