Purworejo, Nusantara Media,-
Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Purworejo-Magelang, tepatnya di Desa Kalijambe, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, pada Rabu (7/5) pukul 10.30 WIB. Kecelakaan ini menewaskan 11 orang dan melukai 6 lainnya.
Truk tronton bermuatan pasir dengan nomor polisi B 9970 BYZ diduga mengalami **rem blong** saat melintasi jalan menurun, menyebabkan kendaraan hilang kendali dan menabrak sebuah angkot serta rumah warga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berdasarkan keterangan Polres Purworejo, truk tronton tersebut awalnya berusaha mendahului angkot kopada yang mengangkut rombongan guru dan warga dari Kelurahan Mendut, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang. Rombongan dalam perjalanan takziah ke kediaman almarhum KH. Barzakki
Penungkulan di Kecamatan Gebang, Purworejo. Saat truk hendak menyalip, rem kendaraan mengalami kegagalan fungsi. Truk kemudian oleng, menabrak angkot dari belakang, dan terhempas ke sebuah rumah di pinggir jalan.
Akibat benturan keras, 11 orang dinyatakan tewas di tempat kejadian, sementara 6 korban selamat mengalami luka ringan dan segera dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Kapolres Purworejo, AKBP Andry Agustiano, menegaskan, “Dampak kecelakaan ini sangat serius.
Selain korban jiwa, kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp50 juta akibat kerusakan angkot dan rumah yang hancur tertabrak.”
Dokumentasi dari Polres Purworejo menunjukkan truk tronton terbalik di lokasi kejadian dengan badan kendaraan penyok parah. Sementara itu, rumah yang tertabrak mengalami kerusakan struktural, termasuk tembok roboh dan atap yang ambruk.
Penyebab kecelakaan masih diselidiki secara mendalam oleh pihak kepolisian. Namun, dugaan awal mengarah pada **gagalnya sistem pengereman truk** yang dipicu oleh kondisi jalan menurun dan muatan pasir yang berat.
Polres Purworejo juga mengimbau pengemudi kendaraan berat untuk selalu memastikan kondisi rem dan kendaraan sebelum melintasi jalur dengan topografi curam.
