Bantea, Nusantara Media – Gempa bumi berkekuatan 3,2 magnitudo mengguncang Tenggara Lebak, Banten, pada Rabu malam, 1 Oktober 2025, pukul 23:38 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan pusat gempa berada di koordinat 6,63° LS – 106,39° BT, sekitar 16 km Tenggara Lebak, dengan kedalaman 110 km.
Gempa ini bersifat ringan karena kedalamannya yang cukup dalam. BMKG memastikan tidak ada potensi tsunami. Masyarakat diimbau tetap tenang namun waspada terhadap kemungkinan gempa susulan di wilayah Jawa Barat.
Warga di Lebak dan sekitarnya merasakan getaran ringan, setara skala MMI II-III. Analis seismologi BMKG menyatakan, “Hingga kini, tidak ada laporan kerusakan akibat gempa ini.” Aktivitas tektonik di zona subduksi lempeng Indo-Australia dan Eurasia menjadi pemicu gempa tersebut.
BMKG terus memantau aktivitas seismik melalui jaringan seismograf nasional. Masyarakat diminta mengikuti protokol keselamatan gempa: lindungi kepala, cari tempat aman, dan hindari bangunan rapuh. Informasi resmi tersedia di www.bmkg.go.id/gempabumi.
Pemerintah daerah Lebak, bersama BNPB, telah menyiagakan tim respons bencana. Langkah ini memastikan keamanan warga, mengingat sejarah gempa besar di Anyer-Cilegon pada 2019.
Penulis : Redaksi
