Warga Waykanan Tuding Pemerintah Abai Jalan Rusak

- Writer

Senin, 28 April 2025 - 11:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Waykanan, Nusantara Media -–Beginilah kondisi infrastruktur jalan di Kabupaten Waykanan, Lampung, kembali menyita perhatian setelah jalan penghubung tiga kecamatan—Banjit, Baradatu, dan Kasui—sepanjang 25 km dilaporkan mengalami kerusakan parah.

Jalan lebar 6 meter itu dipenuhi lubang dalam bak “kolam renang” dan disebut warga layaknya “kubangan kerbau”, berdampak mengganggu mobilitas masyarakat serta menghambat perekonomian lokal selama puluhan tahun.

Berdasarkan investigasi Tim Nusantara Media pada Sabtu 26/04/2025, jalan yang vital bagi tiga kecamatan tersebut tidak tersentuh pembangunan sejak lama. Dimana titik terparah berada di Kecamatan Banjit dan Kasui, kendaraan roda dua dan empat kerap terjebak lumpur atau lubang, memicu keluhan panjang dari pengguna jalan.

Yang lebih memprihatinkan, puluhan warga dan sopir terpaksa mengandalkan “gotong royong” untuk menimbun jalan dengan batu menggunakan dana patungan.
“Ini tanggung jawab pemerintah, tapi kami dipaksa urun kocek sendiri. Sudah 25 tahun Kabupaten Waykanan berdiri, tidak ada kemajuan. Kami seperti di daerah tertinggal,” ujar Toro, sopir travel yang sehari-hari melintasi jalan tersebut, dengan raut kecewa.

Toro menegaskan, kelambanan pemerintah telah berdampak serius pada ekonomi masyarakat. Harga barang kebutuhan di daerah terpencil melambung tinggi akibat sulitnya distribusi, sementara risiko kecelakaan terus mengintai pengendara.

Baca Juga :  Dua Remaja Tewas Tenggelam Saat Mandi di Irigasi Tejosari

“Kami mohon Bupati Waykanan, Gubernur Lampung, bahkan Presiden Prabowo Subianto turun tangan. Jangan biarkan warga terus menderita,” tambahnya.

Upaya swadaya masyarakat ini menuai simpati sekaligus kritik pedas terhadap kinerja pemerintah daerah. Sejauh ini, belum ada respons konkret dari Pemkab Waykanan terkait rencana perbaikan infrastruktur tersebut. Padahal, jalan rusak ini menjadi bukti kegagalan pembangunan yang berlarut-larut, meski daerah ini telah dimekarkan selama seperempat abad.

Penulis : Rudi

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Satu Buronan Narkoba yang Kabur Ditangkap di Aceh
Pria Lanjut Usia di Lampung Tewas Diduga Gantung Diri
Kawanan Pelaku Curanmor Bersenpi di Bandar Lampung Dibekuk,
Polresta Lampung Bagikan Ratusan Sembako Bagi Korban Banjir
Dua Remaja Tewas Tenggelam Saat Mandi di Irigasi Tejosari
Polda Lampung Ungkap 7 Kasus Destructive Fishing
Babinsa Sertu Supriyanto Turun Tangan Bantu Korban
Antisipasi Gangguan, Puluhan Personel Gabungan Diterjunkan.
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 28 April 2025 - 20:12 WIB

Satu Buronan Narkoba yang Kabur Ditangkap di Aceh

Senin, 28 April 2025 - 20:05 WIB

Pria Lanjut Usia di Lampung Tewas Diduga Gantung Diri

Senin, 28 April 2025 - 19:49 WIB

Kawanan Pelaku Curanmor Bersenpi di Bandar Lampung Dibekuk,

Senin, 28 April 2025 - 11:22 WIB

Warga Waykanan Tuding Pemerintah Abai Jalan Rusak

Minggu, 27 April 2025 - 12:21 WIB

Polresta Lampung Bagikan Ratusan Sembako Bagi Korban Banjir

Berita Terbaru

Jawa Tengah

Ketua BPI KPNPA RI Desak Pemberantasan Mafia Tanah

Senin, 28 Apr 2025 - 21:47 WIB

Lampung

Satu Buronan Narkoba yang Kabur Ditangkap di Aceh

Senin, 28 Apr 2025 - 20:12 WIB

Lampung

Pria Lanjut Usia di Lampung Tewas Diduga Gantung Diri

Senin, 28 Apr 2025 - 20:05 WIB

Lampung

Kawanan Pelaku Curanmor Bersenpi di Bandar Lampung Dibekuk,

Senin, 28 Apr 2025 - 19:49 WIB

Jawa Barat

Sejumlah Jurnalis di Bekasi Alami Intimidasi

Senin, 28 Apr 2025 - 19:15 WIB