Aksi Kekerasan Pengamen di Bus Balaraja Picu Keresahan Warga

- Writer

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangerang, Nusantara Media

Meski tidak diizinkan masuk, mereka terus mengancam dengan membawa gagang besi panjang dan benda tajam.

Salah satu pelaku bahkan memecahkan kaca depan bus setelah upaya membuka pintu gagal. Suasana mencekam semakin bertambah ketika terdengar teriakan kasar dari pelaku, seperti “mampus anjing”, yang membuat penumpang berlarian ke bagian belakang bus untuk menghindari bahaya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sopir bus, yang khawatir akan keselamatan penumpang, langsung menancap gas dan menjauh dari lokasi kejadian, meninggalkan ketiga pelaku di tempat. Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak operator bus maupun Kepolisian terkait investigasi insiden tersebut.

Baca Juga :  Tiga Pilar Kecamatan Kresek Tertibkan Atribut Ormas dalam Operasi Premanisme

Aksi ini kembali menimbulkan keresahan di kalangan warga, terutama pengguna transportasi umum, yang menilai keberadaan pengamen agresif tidak hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga membahayakan keselamatan.

Beberapa netizen di media sosial mendesak aparat keamanan untuk menindak tegas pelaku dan meningkatkan pengawasan di titik-titik rawan. “Ini bukan kali pertama terjadi. Sudah saatnya ada tindakan nyata agar tidak ada korban berikutnya,” tulis salah satu komentar warganet.

Baca Juga :  Arak-Arakan Obor di Cihara Merayakan Idul Fitri

Insiden serupa sebelumnya kerap terjadi di sejumlah wilayah, di mana pengamen atau pengemis menggunakan cara intimidasi untuk memaksa penumpang memberi uang. Namun, eskalasi kekerasan dengan senjata seperti ini dinilai sebagai tren yang mengkhawatirkan.

Masyarakat kini menantikan klarifikasi resmi dari pihak berwenang, termasuk upaya pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang. Polres Kabupaten Tangerang diharapkan segera merilis perkembangan penyelidikan dan langkah proteksi untuk warga.

Penulis : David

Editor : Admin

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polisi Tangkap 3 Pelaku Pemerasan Pedagang Kaki Lima di Cikarang Baru, Satu Masih Buron
Kick Off HPN 2026 Digelar Meriah di Serang, PWI Banten Tandatangani MoU dengan Bank Banten, PHRI, dan Kopassus
Polri dan TNI Dukung Bimtek Pengelolaan BUMDes di Cikeusik Pandeglang
Wakil Bupati Pandeglang Hadiri Kick Off Hari Pers Nasional 2026 di Serang
Kick Off Hari Pers Nasional (HPN) 2026 Berlangsung Meriah di Serang, Badak Bercula Satu Jadi Maskot Resmi
Polsek Cikande Tangkap Pelaku Curanmor Lintas Daerah, Barang Bukti 2 Motor dan Kunci Letter T Disita
Kapolres Serang Tebar 2 Ribu Ekor Ikan Nila Merah di Danau Puspemkab, Dukung Ketahanan Pangan Masyarakat
Gubernur Banten Andra Soni Tanam 8.000 Mangrove di Hari Menanam Pohon Indonesia 2025

Berita Terkait

Minggu, 30 November 2025 - 22:26 WIB

Polisi Tangkap 3 Pelaku Pemerasan Pedagang Kaki Lima di Cikarang Baru, Satu Masih Buron

Minggu, 30 November 2025 - 21:03 WIB

Kick Off HPN 2026 Digelar Meriah di Serang, PWI Banten Tandatangani MoU dengan Bank Banten, PHRI, dan Kopassus

Minggu, 30 November 2025 - 20:03 WIB

Polri dan TNI Dukung Bimtek Pengelolaan BUMDes di Cikeusik Pandeglang

Minggu, 30 November 2025 - 13:48 WIB

Wakil Bupati Pandeglang Hadiri Kick Off Hari Pers Nasional 2026 di Serang

Minggu, 30 November 2025 - 13:19 WIB

Kick Off Hari Pers Nasional (HPN) 2026 Berlangsung Meriah di Serang, Badak Bercula Satu Jadi Maskot Resmi

Berita Terbaru