Tragedi Dini Hari di Jalan Pantura Demak Sopir Truk Tewas

- Writer

Rabu, 23 April 2025 - 20:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Demak, Nusantara Media – Kecelakaan maut kembali memakan korban di ruas Jalan Pantura, tepatnya di Kilometer 29.900, Kabupaten Demak, Rabu (23/4/2025) dini hari.

Insiden tragis ini melibatkan bus PT Jaya Utama Indo  L 7158 UB dan truk Fuso Hino  BE 8103 FUA, yang menewaskan sopir truk dan melukai sopir bus serta seorang balita.

Menurut keterangan Kanit Gakkum Satlantas Polres Demak, Iptu Bambang Susilo, kecelakaan terjadi sekitar pukul 04.30 WIB saat bus bergerak dari Kudus menuju Semarang.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Bus diduga mencoba menyalip kendaraan di depannya dari lajur kanan, namun masuk ke jalur berlawanan dan bertabrakan langsung dengan truk yang melaju dari arah Semarang ke Kudus,” jelas Bambang.

Baca Juga :  BARAKUDA TABRAK PENDEMO: Tetap Tenang dan Jernih Menyikapi Peristiwa

Sopir truk, yang belum diidentifikasi namanya, mengalami luka parah berupa patah tulang di kedua kaki dan cedera dada. Korban dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian.

Sementara sopir bus, yang juga belum diketahui identitasnya, mengalami patah tulang di kedua kaki dan lengan kiri. Ia segera dilarikan ke RSUD Sunan Kalijaga Demak untuk penanganan darurat.

Selain kedua pengemudi, balita berusia 2 tahun, Latifah Nur Khotimah, turut menjadi korban. Gadis kecil itu mengalami memar di kaki kiri dan kini dirawat di RSI NU Jogoloyo Demak. Kondisi ketiga korban masih dipantau secara intensif.

Baca Juga :  Heroik! Warga Purwokerto Selamatkan Truk Mogok di Rel Saat Kereta Tangki Meluncur

Tim kepolisian dari Satlantas Polres Demak telah melakukan olah TKP guna mengusut penyebab pasti kecelakaan.

Diduga, faktor kelelahan pengemudi dan pelanggaran batas lajur menjadi pemicu insiden ini. “Kami mengimbau pengendara di Jalan Pantura untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat berkendara dini hari. Hindari manuver berbahaya seperti menyalip di area rawan,” tegas Bambang.

Penulis : Tim Nusantara.media

Editor : Admin

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pahlawan Pantai Kendal: Mastur Tewas Selamatkan Tiga Anak Terseret Ombak di Pantai Kemangi
Longsor Banjarnegara Terekam Video 26 Detik: Tebing Ambles, 179 Warga Mengungsi
Tanah Longsor Timbun Rumah di Desa Cibeunying Cilacap: 2 Tewas, 21 Masih Hilang
Kecelakaan Maut di Jalan DI Panjaitan Purwokerto: 2 Pejalan Kaki Tewas Ditabrak Honda Freed
Truk Tangki Solar Tabrak Mobil Carry di Purworejo, 2 Korban Luka dan Warga Berebut BBM Tumpah
Anak 8 Tahun Tenggelam di Sungai Kawunganten Cilacap Saat Cari Ikan, Warga Malah Rekam Video
Tragedi Banjir Bandang Hanyutkan Mahasiswa KKN UIN Walisongo di Sungai Genting Kendal
Kecelakaan Beruntun Maut di Jalan Raya Adiwerna-Dukuhturi Tegal, 1 Orang Tewas dan 4 Luka Berat

Berita Terkait

Minggu, 16 November 2025 - 21:59 WIB

Pahlawan Pantai Kendal: Mastur Tewas Selamatkan Tiga Anak Terseret Ombak di Pantai Kemangi

Minggu, 16 November 2025 - 21:30 WIB

Longsor Banjarnegara Terekam Video 26 Detik: Tebing Ambles, 179 Warga Mengungsi

Jumat, 14 November 2025 - 20:21 WIB

Tanah Longsor Timbun Rumah di Desa Cibeunying Cilacap: 2 Tewas, 21 Masih Hilang

Jumat, 14 November 2025 - 20:07 WIB

Kecelakaan Maut di Jalan DI Panjaitan Purwokerto: 2 Pejalan Kaki Tewas Ditabrak Honda Freed

Rabu, 12 November 2025 - 00:57 WIB

Truk Tangki Solar Tabrak Mobil Carry di Purworejo, 2 Korban Luka dan Warga Berebut BBM Tumpah

Berita Terbaru