Puluhan Siswa SMP dan MAN di Cianjur Keracunan MBG

- Writer

Rabu, 23 April 2025 - 09:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pada Senin (21/4) malam, Bupati Cianjur Mohammad Wahyu Ferdian mengunjungi pelajar korban keracunan yang diduga akibat makanan program MBG di RSUD Sayang. (Metro TV News)

Pada Senin (21/4) malam, Bupati Cianjur Mohammad Wahyu Ferdian mengunjungi pelajar korban keracunan yang diduga akibat makanan program MBG di RSUD Sayang. (Metro TV News)

Jakarta, Nusantara Media – Sebanyak 55 pelajar di Cianjur mengalami keracunan massal setelah mengonsumsi hidangan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG). Insiden ini menimpa puluhan siswa dari dua sekolah berbeda.

Kasus keracunan pertama kali muncul di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Cianjur pada hari Senin, 21 April 2025.

Menurut Kepala MAN Cianjur, Erma, total siswa dari kelas 10 hingga 11 mencapai sekitar 800 orang.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Program Makan Bergizi Gratis menyediakan makanan yang mayoritas peserta didik santap.

Erma menjelaskan kepada detikJabar bahwa para siswa mulai mengeluhkan gejala keracunan setelah menyantap makanan MBG.

Beberapa siswa mendapatkan perawatan di UKS, sementara yang lain mulai merasakan gejala serupa setelah sampai di rumah.

Baca Juga :  Danramil 0111/Pagelaran Dampingi Wakil Bupati Pandeglang Launching Program Makan Bergizi Gratis di SDN Bama 2

Ia juga menginstruksikan para guru untuk aktif memantau kondisi murid dan mencatat jumlah siswa yang mengalami keracunan.

Di sisi lain, Frida Layla Yahya, selaku Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, menyebutkan bahwa hingga saat ini tercatat sebanyak 38 siswa harus menjalani perawatan di rumah sakit akibat keracunan setelah mengonsumsi makanan dari program MBG.

Frida melaporkan bahwa hingga pukul 21.00 WIB, petugas membawa 38 siswa ke rumah sakit.

Tim medis merawat 28 siswa di RSUD Sayang, sementara 10 siswa lainnya mendapatkan perawatan di RS Bhayangkara.

Ternyata, kasus keracunan tidak hanya menimpa siswa di MAN 1 Cianjur.

Baca Juga :  Apresiasi KH Embay M Syarief atas Keberhasilan Pengamanan

Sebanyak 23 pelajar dari SMP PGRI 1 Cianjur juga mengalami gejala serupa setelah menyantap makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Rahman Jaenudin, selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas MAN 1 Cianjur, mengungkapkan bahwa total siswa yang mengalami tanda-tanda keracunan setelah mengonsumsi makanan dari MBG kini mencapai 55 orang.

“Data terbaru ada 55 orang. Selain yang di rumah sakit, kita juga data yang dibawa ke puskesmas dan dirawat di rumah. Kita masih terus data dengan menanyakan langsung ke setiap orangtua siswa,” jelasnya.

Penyelidikan berlanjut, masyarakat berharap kejadian serupa tak terulang, dan keamanan pangan terjamin.

Penulis : Ikhwan Rahmansyaf

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Tabrakan Beruntun di Wanajaya, Pickup Tabrak Dua Motor dan Coba Kabur
Gadis Hilang di Lampung Tengah Ditemukan di Yogyakarta Bersama Pria Beristri
Kemacetan Parah di Jalur Wisata Banten: Keluar Mulut Harimau, Masuk Mulut Buaya
Saksikan Blood Moon 7–8 September 2025: Gerhana Bulan Total Langka di Indonesia
Penguatan Tusi Petugas, Kalapas Narkotika Bandar Lampung Dorong Implementasi Nilai PRIMA
Warga Cigondang Protes Ketidakadilan Kompensasi Tumpahan Batubara PT TLP
Polres Serang Gelar Pelatihan Kompi Kerangka untuk Tingkatkan Kesiapan Personel
Upaya Percepatan Program Swasembada Pangan Dukung Asta Cita Persiden RI melalui OPLAH Di Desa Merah Mata.

Berita Terkait

Rabu, 10 September 2025 - 13:35 WIB

Tabrakan Beruntun di Wanajaya, Pickup Tabrak Dua Motor dan Coba Kabur

Senin, 8 September 2025 - 23:28 WIB

Gadis Hilang di Lampung Tengah Ditemukan di Yogyakarta Bersama Pria Beristri

Senin, 8 September 2025 - 13:47 WIB

Kemacetan Parah di Jalur Wisata Banten: Keluar Mulut Harimau, Masuk Mulut Buaya

Senin, 8 September 2025 - 11:25 WIB

Saksikan Blood Moon 7–8 September 2025: Gerhana Bulan Total Langka di Indonesia

Minggu, 7 September 2025 - 22:30 WIB

Penguatan Tusi Petugas, Kalapas Narkotika Bandar Lampung Dorong Implementasi Nilai PRIMA

Berita Terbaru