Gaza Darurat, Prabowo Siap Evakuasi 1.000 Warga Terluka ke Indonesia

- Writer

Jumat, 11 April 2025 - 22:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Demontrasi warga Gaza, Palestina, menentang pemindahan ibu kota Israel ke Yerusalem (Anadolu Agency)

Demontrasi warga Gaza, Palestina, menentang pemindahan ibu kota Israel ke Yerusalem (Anadolu Agency)

Nusantara Media – Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan niatnya untuk mengevakuasi sejumlah warga Gaza, Palestina, yang menjadi korban luka akibat serangan militer Israel.

Pemerintah Indonesia akan membawa warga Gaza ke tanah air. Mereka akan mendapatkan layanan kesehatan yang lebih layak daripada fasilitas darurat di wilayah konflik.

“Kami juga siap menerima korban-korban yang luka-luka, dan nanti segera kirim Menlu untuk diskusi dengan pemerintah Palestina, dengan pihak daerah tersebut bagaimana pelaksanaannya untuk kami siap evakuasi mereka yang luka-luka,” kata Prabowo, Rabu (9/4/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, tahap awal evakuasi akan melibatkan sekitar 1.000 orang. Pemerintah Indonesia telah menyiapkan pesawat khusus untuk menjemput mereka dari wilayah konflik.

Namun demikian, rencana ini memiliki sejumlah prasyarat. Pertama, harus ada kesepakatan dari seluruh pihak terkait, termasuk otoritas Palestina. Kedua, evakuasi tersebut bersifat sementara.

“Mereka di sini hanya sementara sampai pulih kembali. Dan pada saat pulih dan sehat kembali, kondisi Gaza sudah memungkinkan, mereka harus kembali ke daerah asal mereka. Saya kira itu sikap pemerintah Indonesia,” beber Prabowo.

Baca Juga :  Pospam Rest Area 163 A Gunung Batin Berikan Bantuan

Ia menambahkan bahwa sebelum menjalankan langkah ini, ia akan berdialog terlebih dahulu dengan para pemimpin negara-negara di kawasan Timur Tengah.

Perbedaan Pendekatan Pemerintah dan Anis Matta Soal Gaza
Gaza
Presiden Prabowo Subianto sedang menyampaikan informasi (Tangkapan layar YouTube Setpres).

Anis Matta, Wakil Menteri Luar Negeri sekaligus Presiden Partai Gelora, menyampaikan pendekatan yang berbeda dari gagasan tersebut.

Sebelumnya, ia menyatakan bahwa pemerintah tidak akan memilih opsi pemindahan warga Gaza ke Indonesia.

“Kalau pemindahan itu sih tidak akan terjadi, ada program ini (Kampung Indonesia) atau enggak, itu tidak akan terjadi,” kata Anis saat ditemui di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta Pusat, Selasa (25/3/2025).

Anis menjelaskan bahwa pemerintah bekerja sama dengan Baznas, MUI, dan organisasi kemanusiaan lainnya. Mereka sedang menyusun rencana membangun kembali Gaza setelah konflik.

Baca Juga :  Kebakaran Hutan dan Lahan: Riau Siaga Darurat Karhutla, 10 Daerah Tetapkan Status Siaga

Pemerintah menyiapkan rumah sakit, permukiman, dan sekolah agar warga tetap bisa beraktivitas tanpa meninggalkan tanah mereka.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia telah membantah kabar adanya kesepakatan dengan pihak Israel soal relokasi warga Gaza ke Indonesia.

Juru bicara Kemenlu RI, Rolliansyah Soemirat, menegaskan bahwa tidak pernah ada pembicaraan resmi mengenai hal tersebut.

“Pemerintah Indonesia tidak pernah membahas dengan pihak mana pun ataupun mendengar informasi tentang rencana pemindahan warga Gaza ke Indonesia yang disebut oleh beberapa media asing,” ujar Roy dalam keterangan pers, Kamis (27/3/2025).

Ia menegaskan bahwa saat ini fokus utama Indonesia adalah mendorong adanya gencatan senjata tahap kedua serta memastikan bantuan kemanusiaan bisa menjangkau warga Gaza secara optimal.

Saat ini, Indonesia memfokuskan perhatian pada upaya mendorong gencatan senjata tahap II, menyalurkan bantuan kemanusiaan, dan memulai rekonstruksi di Gaza.

Penulis : Ikhwan Rahmansyaf

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ismeth Abdullah Hadiri Reses di Tanjungpinang, Serap Aspirasi Warga dan Perjuangkan Solusi Banjir hingga Pendidikan
Selpia, Korban Tsunami yang Terlupakan: Anak 20 Tahun Menderita Gizi Buruk di Huntap Pandeglang
Kisah Pilu Sindy Suciawaty dan Anaknya yang Lumpuh Otak serta Gizi Buruk
TAWURAN MAUT DI MATRAMAN TERUNGKAP, DUA PELAKU DITANGKAP SUBDIT JATANRAS POLDA METRO JAY
Buaya 3 Meter Muncul di Kali Bekasi, Warga Sukamekar Resah
Aksi Demonstrasi PPP Jilid VIII Soroti Dugaan Maladministrasi DPMPD Pandeglang
Bantuan Beras untuk 2.524 KPM di Labuan Pandeglang Dukung Nelayan Atasi Kesulitan Ekonomi
Bentrokan Antarwarga di Morowali Utara, 4 Luka, 1 Pondok Terbakar

Berita Terkait

Sabtu, 26 Juli 2025 - 21:18 WIB

Ismeth Abdullah Hadiri Reses di Tanjungpinang, Serap Aspirasi Warga dan Perjuangkan Solusi Banjir hingga Pendidikan

Sabtu, 26 Juli 2025 - 17:24 WIB

Selpia, Korban Tsunami yang Terlupakan: Anak 20 Tahun Menderita Gizi Buruk di Huntap Pandeglang

Jumat, 25 Juli 2025 - 23:14 WIB

Kisah Pilu Sindy Suciawaty dan Anaknya yang Lumpuh Otak serta Gizi Buruk

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:17 WIB

TAWURAN MAUT DI MATRAMAN TERUNGKAP, DUA PELAKU DITANGKAP SUBDIT JATANRAS POLDA METRO JAY

Jumat, 25 Juli 2025 - 07:28 WIB

Buaya 3 Meter Muncul di Kali Bekasi, Warga Sukamekar Resah

Berita Terbaru

Liverpool rencanakan tur pramusim 2025 di Jepang

Bola

Liverpool Siapkan Pramusim 2025 di Asia

Minggu, 27 Jul 2025 - 11:36 WIB

(Sportrik Media)

Bola

Inter Miami Tahan Imbang FC Cincinnati Tanpa Messi

Minggu, 27 Jul 2025 - 11:28 WIB