Kisah Sanian Keteguhan di Tengah Kesepian Hutan Pandeglang

- Writer

Jumat, 24 Januari 2025 - 21:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pandeglang, Nusantara Media, – DI tengah rimbunnya hutan Desa Banyubiru, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, seorang pria lansia bernama Sanian (80) telah menghabiskan 30 tahun hidupnya dalam kesendirian. Gubuk reyot yang menjadi tempat tinggalnya adalah saksi bisu perjuangannya bertahan di tengah keterbatasan dan kesepian yang mencekam.

Kisah Sanian bermula tiga dekade lalu, ketika pernikahannya berakhir dengan perceraian. Sang istri meninggalkannya bersama seorang anak laki-laki yang kini telah dewasa. Namun, anaknya memilih untuk tidak tinggal bersamanya. Sejak itu, Sanian memutuskan mengasingkan diri di hutan, jauh dari keramaian desa. “Sudah 30 tahun di sini. Dulu sempat punya istri dan satu anak, tapi sekarang dia sudah dewasa dan tidak tinggal di sini,” ujarnya dengan suara bergetar.

Meski hidup sebatang kara, Sanian mengandalkan hasil bumi seperti melinjo, kelapa, dan salak untuk bertahan. Namun, seiring usia yang menua, kondisi fisiknya kian melemah. Sekarang sudah tidak kuat lagi bekerja, pinggang sakit. Untuk mandi ke kali di bawah sana juga jalannya sudah tidak kuat,” keluhnya. Selain itu, akses air bersih dan rumah layak huni menjadi dua mimpi yang belum terwujud. Sanian mengaku pernah ditawari bantuan rumah dari pemerintah, namun ia menolak karena harus menanggung biaya tambahan.

Pemerintah Desa Banyubiru sebenarnya telah memberikan perhatian melalui program Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Ketahanan Pangan. Menurut Sekretaris Desa Banyubiru, Akhmad Hasanudin, Sanian tercatat sebagai penerima bantuan tersebut. Beliau sebagai KPM BLT DD dan Program Ketahanan Pangan,”  jelasnya. Sayangnya, bantuan tersebut belum menyentuh kebutuhan mendesak Sanian, seperti perbaikan rumah dan akses air bersih.

Baca Juga :  Rupiah Anjlok ke Level Terendah, Apa Penyebabnya?

Sukri Gozali, adik kandung Sanian, mengungkapkan keprihatinan mendalam atas kondisi sang kakak. “Saya sendiri belum mampu membantunya sepenuhnya,” akunya dengan mata berkaca-kaca. Di sisi lain, masyarakat setempat mulai bergerak swadaya mengumpulkan dana untuk membangun rumah bagi Sanian. Seorang tokoh masyarakat Labuan menegaskan, Para pendamping program dan kader desa harus lebih intens mendampingi lansia seperti dia. Ia layak dapat Program Keluarga Harapan (PKH) lansia.”

Kisah Sanian adalah gambaran nyata keteguhan hati di tengah kesulitan. Di usianya yang senja, ia masih berharap untuk merasakan hidup layak, meski harus menunggu di balik kesunyian hutan. Meski bantuan pemerintah belum sepenuhnya menjawab kebutuhannya, geliat kepedulian masyarakat memberikan secercah harapan. Harapan agar masa tua Sanian tak lagi dihiasi derai air mata, melainkan kehangatan rumah yang layak.

Penulis : Yona

Editor : Ujang suryana

Sumber Berita: Potret Desa

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Generasi Z Kini Utamakan Bertumbuh di Tempat Kerja, Bukan Sekadar Mengejar Jabatan
Penilaian Program Kampung Pancasila di Kampung Teko
Karang Taruna Cikarang Kota Dukung Penertiban Pasar Tumpah
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Hujan Lebat dan Angin Kencang
Polda Banten Ungkap Kasus Pelecehan Anak
Seminar ‘Polisi dan Masyarakat’ Sespimma Lemdiklat Polri
Jelang Krui Pro WSL 2025, Polda Lampung dan Mabes Polri
SIJAGO MERAH LAHAP SATU RUMAH WARGA

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 16:20 WIB

Generasi Z Kini Utamakan Bertumbuh di Tempat Kerja, Bukan Sekadar Mengejar Jabatan

Rabu, 4 Juni 2025 - 16:06 WIB

Penilaian Program Kampung Pancasila di Kampung Teko

Rabu, 4 Juni 2025 - 14:50 WIB

Karang Taruna Cikarang Kota Dukung Penertiban Pasar Tumpah

Rabu, 4 Juni 2025 - 12:09 WIB

Polda Banten Ungkap Kasus Pelecehan Anak

Rabu, 4 Juni 2025 - 10:41 WIB

Seminar ‘Polisi dan Masyarakat’ Sespimma Lemdiklat Polri

Berita Terbaru

Jawa Barat

Penilaian Program Kampung Pancasila di Kampung Teko

Rabu, 4 Jun 2025 - 16:06 WIB

Jawa Barat

Karang Taruna Cikarang Kota Dukung Penertiban Pasar Tumpah

Rabu, 4 Jun 2025 - 14:50 WIB