Dugaan Mark-Up Dana BOS di SDN 01 Gisting Jaya

- Writer

Jumat, 21 Maret 2025 - 23:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lampung. Nusantara.media. – Oknum kepala sekolah yang diduga terlibat dalam penyimpangan dana BOS adalah YMYG , yang menjabat sebagai kepala SDN 01 Gisting

Terdapat dugaan kuat bahwa YMYG melakukan mark-up anggaran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk tahun 2023 dan 2024. Penyimpangan ini terlihat dari rincian penggunaan anggaran untuk pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah, di mana realisasi anggaran tidak sesuai dengan kondisi fisik sekolah yang ada.

Tanggal 21 Maret 2023 : Pencairan dana tahap satu sebesar Rp 16.500.000 untuk pemeliharaan.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tanggal 25 Juli 2023 : Pencairan dana tahap dua sebesar Rp 14.150.000 .

Baca Juga :  Besok, Kapolri Akan Resmikan Tim Guardian, Kesebelasan Bhayangkara Presisi Lampung FC

Tanggal 15 Februari 2024 : Pencairan dana tahap satu sebesar Rp 1.100.000 .

Tanggal 12 Agustus 2024 : Pencairan dana tahap dua sebesar Rp 6.992.300 .

Peristiwa ini terjadi di SDN 01 Gisting Jaya , yang terletak di Kampung Gisting Jaya, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung.

Dugaan penyimpangan ini muncul karena adanya kondisi fisik sekolah yang tidak mencerminkan penggunaan dana yang telah dicairkan. Beberapa kerusakan, Pelafon, Lantai air mani yang pecah., Dinding gedung sekolah yang tidak dicat.

Awak media melakukan investigasi dan kontrol sosial di SDN 01 Gisting Jaya. Mereka mencoba mengkonfirmasi keberadaan kepala sekolah, namun tidak berhasil mencapai YMYG. Upaya konfirmasi melalui pesan WhatsApp juga tidak membuahkan hasil, karena nomor yang digunakan tidak aktif. Media berencana untuk berkoordinasi dengan Inspektorat dan dinas terkait untuk menyiarkan penyimpangan penyimpangan ini.

Baca Juga :  Pasca Penusukan di Bendungan Albaret, Polda Lampung Imbau Warga Tak Bertindak Anarkis

Dugaan penyimpangan dana BOS di SDN 01 Gisting Jaya menunjukkan adanya ketidaktransparanan dalam pengelolaan anggaran pendidikan. Masyarakat, media, dan LSM berhak mendapatkan informasi yang jelas dan transparan mengenai penggunaan dana publik, sesuai dengan amanah UUD 1945 Pasal 28F dan UU Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Tindakan tegas yang diharapkan dapat diambil terhadap oknum yang terlibat untuk mencegah praktik korupsi di masa mendatang.

Penulis : Tim Nusantara.media

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pencari Ikan Ditemukan Tewas Telungkup di Tengah Sawah Desa Baru, Banjar
Pencurian Motor di Gading Rejo: Maling Gasak 2 Honda Beat dari Kos-kosan Griya Nabira pada 1 November 2025
Pembunuhan Sadis Mantan Istri di Bandar Lampung: Eks Suami Tusuk Korban dengan Pisau dan Pukul Kepala Pakai Cobek
Pelaku Pelecehan Duduki Kepala Wanita Saat Salat di Masjid Jalan Udang Bandar Lampung, Korban Luka dan Trauma
Gunung Anak Krakatau Berstatus Level II (Waspada) pada 17 Oktober 2025
Yusnadi Dorong Warga Mandiri Lewat Pelatihan Pijat MHA Therapy
Waspada! Aktivitas Gunung Anak Krakatau Meningkat, Radius 2 Km Dilarang Didekati
Hujan Deras Warnai Sertijab Wakapolda Lampung: Ahmad Ramadhan Naik Pangkat Irjen, Digantikan Brigjen Pol Sumarto

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 14:23 WIB

Pencari Ikan Ditemukan Tewas Telungkup di Tengah Sawah Desa Baru, Banjar

Rabu, 5 November 2025 - 13:55 WIB

Pencurian Motor di Gading Rejo: Maling Gasak 2 Honda Beat dari Kos-kosan Griya Nabira pada 1 November 2025

Minggu, 2 November 2025 - 19:13 WIB

Pembunuhan Sadis Mantan Istri di Bandar Lampung: Eks Suami Tusuk Korban dengan Pisau dan Pukul Kepala Pakai Cobek

Minggu, 2 November 2025 - 01:57 WIB

Pelaku Pelecehan Duduki Kepala Wanita Saat Salat di Masjid Jalan Udang Bandar Lampung, Korban Luka dan Trauma

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 21:14 WIB

Gunung Anak Krakatau Berstatus Level II (Waspada) pada 17 Oktober 2025

Berita Terbaru