Gempa M5,0 Guncang Banten: BMKG Pastikan Tidak Ada Ancaman Tsunami, Warga Diminta Tetap Tenang

- Writer

Sabtu, 15 Maret 2025 - 12:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Nusantara .media– Wilayah Selatan Banten mengalami guncangan gempa tektonik dengan magnitudo M5,0 pada hari Sabtu, 15 Maret 2025, pukul 06.55.10 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengonfirmasi bahwa gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami, memberikan rasa aman bagi masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah tersebut.

Episenter gempa terletak pada koordinat 7,16° Lintang Selatan dan 106,13° Bujur Timur, tepatnya di laut pada jarak 28 km Barat Daya Bayah, Banten, dengan kedalaman 59 km. Menurut Dr. Daryono, S.Si., M.Si., Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, gempa ini merupakan jenis gempabumi dangkal yang disebabkan oleh aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah Lempeng Eurasia. “Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi ini memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” jelasnya.

Baca Juga :  Rahmad S Minta Panglima TNI Tertibkan Aparat Terlibat di Solok

Guncangan gempa dirasakan di berbagai daerah, termasuk Palabuhan Ratu, Cicurug, Kabandungan, Cidolog, Sukaraja, Simpenan, Bogor, Cianjur, Lebak, dan Pandeglang dengan skala intensitas III MMI, yang berarti getaran dirasakan nyata dalam rumah, seakan-akan ada truk yang berlalu. Di daerah Serang, Depok, dan Tangerang, guncangan dirasakan dengan skala intensitas II-III MMI.

Hingga saat ini, BMKG belum menerima laporan mengenai kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut. Selain itu, tidak ada aktivitas gempa susulan yang terdeteksi hingga pukul 07.30 WIB.

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. “Kami juga mengingatkan agar masyarakat menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa,” tambah Daryono. Ia menyarankan agar warga memeriksa dan memastikan bahwa bangunan tempat tinggal mereka cukup tahan gempa dan tidak mengalami kerusakan yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.

Penulis : Redaksi

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Hari Tasyrik Pertama, Rumah Yatim Salurkan Hewan Kurban
Preman Kece Viral Ancam Sopir Truk di Yos Sudarso
Peringatan Dini BMKG: Hujan Sedang hingga Lebat
Modus Baru Debt Collector Jakut: Palsukan Identitas Jatanras
Kemenkes Waspada: Seluruh Faskes Siaga Hadapi Lonjakan COVID-19 di Asia
Waspada! BMKG Rilis Peringatan Dini Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang di Jabodetabek 29 Mei 2025
Aksi Penipuan Uang Palsu di BRILink Naimata Kota Kupang Terekam CCTV
Detik-Detik Maling Motor Tertangkap Warga di Medan, Aksi Nekat Terekam CCTV*

Berita Terkait

Sabtu, 7 Juni 2025 - 11:12 WIB

Hari Tasyrik Pertama, Rumah Yatim Salurkan Hewan Kurban

Kamis, 5 Juni 2025 - 23:34 WIB

Preman Kece Viral Ancam Sopir Truk di Yos Sudarso

Senin, 2 Juni 2025 - 21:24 WIB

Peringatan Dini BMKG: Hujan Sedang hingga Lebat

Senin, 2 Juni 2025 - 17:51 WIB

Modus Baru Debt Collector Jakut: Palsukan Identitas Jatanras

Jumat, 30 Mei 2025 - 19:45 WIB

Kemenkes Waspada: Seluruh Faskes Siaga Hadapi Lonjakan COVID-19 di Asia

Berita Terbaru

Jawa Barat

Kodim 0509 Bekasi Bagikan Ratusan Paket Daging Kurban

Sabtu, 7 Jun 2025 - 20:45 WIB