Papua. Nusantara.Media– Kasus hilangnya Iptu Tomi Samuel Marbun, Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, hingga saat ini masih menyisakan banyak tanda tanya. Tomi dilaporkan hilang saat menjalankan tugas operasi penangkapan terhadap anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Moskona Barat, Papua Barat, pada 12-15 Desember 2024.
Menurut informasi yang diperoleh, Iptu Tomi terlibat dalam operasi yang diperintahkan oleh Kapolres Teluk Bintuni. Namun, saat operasi berlangsung, ia dilaporkan hilang tanpa jejak. Kejadian ini memicu kekhawatiran dan kekhawatiran di kalangan keluarga dan rekan-rekannya.
Istri Iptu Tomi, Riah Ukur Tarigan, mengungkapkan kejanggalan dalam proses pencarian suami. Ia menyatakan bahwa informasi yang diberikan oleh Wakapolres Teluk Bintuni mengenai penyebab hilangnya Iptu Tomi tidak konsisten. Awalnya Wakapolres mengabarkan bahwa yang hanyut adalah Gideon Rumfambe, kemudian Rolan Manggaprouw, dan terakhir Iptu Tomi. Riah juga menyimpulkan tindakan dari pihak kepolisian dalam melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pencarian yang maksimal.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam kasus ini korban sengaja di jebak oleh oknum-oknum tersebut di karenakan korban mengetahui isi rahasia negara yang ada di bagian timur.
Beberapa kejanggalan hilangnya Iptu Tomi Seperti :
1. Didesak berangkat sebelum TR (Telegram Rahasia) dikeluarkan.
2. Dana yang digunakan adalah dana pribadi.
3. Helikopter yang di sewa keluarga korban untuk mencari korban, Tiba-tiba di batalkan
4. Saat permohonan keluarga dikirimkan, longboat dinyatakan tidak ada oleh Polres setempat. Tetapi, sesuai Arahan dan surat dari Kapolda, pihak Polres mampu menyediakan 12 longboat sekaligus.
5. Tidak ditemukan bukti yang jelas dan dapat menguatkan, bahwa benar adanya korban telah tenggelam.
6. Barang yang seharusnya menjadi bawaan korban kembali dengan kondisi baik dan utuh.
Keluarga Iptu Tomi telah mengajukan permohonan kepada Kabareskrim Polri untuk membentuk tim khusus guna melakukan pencarian secara intensif. Mereka merasa tidak ada penanganan serius dari Polres Bintuni maupun Polda Papua Barat terkait hilangnya Iptu Tomi.
Penulis : Ali
Editor : Admin