BANTEN. NUSANTARA.MEDIA – Gubernur Banten, Andra Soni, menyatakan bahwa tingginya permintaan perumahan menjadi penggerak utama perekonomian daerah. Pernyataan ini disampaikan saat acara peletakan batu pertama proyek perumahan yang dilakukan serentak di lima kota, yaitu Serang, Bogor, Brebes, Bantul, dan Bekasi.
“Pemerintah Provinsi Banten berkomitmen untuk terus mendukung program-program perumahan yang berpihak pada MBR. Kami percaya bahwa setiap warga negara berhak memiliki tempat tinggal yang layak dan terjangkau,” tambahnya.
Menteri Maruarar Sirait, yang turut hadir dalam acara tersebut, menekankan pentingnya proyek perumahan bagi personel TNI AD
“Pemerintah pusat akan terus mendukung pemerintah daerah dalam menyediakan perumahan yang layak bagi seluruh masyarakat, termasuk personel TNI AD. Kami berharap proyek ini dapat segera terealisasi dan memberikan manfaat besar bagi mereka yang membutuhkan,” kata Menteri Maruarar Sirait.
Pembangunan perumahan diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian daerah, antara lain:
Pembangunan perumahan akan mendorong aktivitas ekonomi di sektor terkait, seperti industri bahan bangunan, transportasi, dan jasa lainnya.
Pembangunan perumahan akan menarik investasi dari berbagai pihak, baik swasta maupun pemerintah. Dengan memiliki rumah yang layak huni, masyarakat akan merasa lebih aman, nyaman, dan sejahtera.
Editor : Admin
