Pandeglang, Nusantara .media– Di tengah keberkahan bulan Ramadhan, semangat gotong royong terpancar di Kampung Tajur, Desa Idaman, Kecamatan Patia, Pandeglang, Banten. Warga setempat bahu-membahu melakukan pengecoran tiang mushola AR-ROHMAN pada malam hari. Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif SIAGA BENCANA DESA IDAMAN, yang bertujuan untuk memperkuat infrastruktur dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana.
Kegiatan pengecoran tiang musholah ini dilakukan pada malam hari untuk menghindari cuaca panasnya di siang hari, sehingga warga dapat bekerja dengan lebih nyaman dan fokus. Musalah AR-ROHMAN, yang terletak di Kampung Tajur, memiliki peran penting sebagai tempat ibadah dan pusat kegiatan keagamaan bagi masyarakat Desa Idaman.
Inisiatif SIAGA BENCANA DESA IDAMAN adalah program yang bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi berbagai potensi bencana alam, seperti banjir, longsor, dan gempa bumi. Program ini mencakup berbagai kegiatan, antara lain:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pelatihan dan simulasi penanggulangan bencana
Peningkatan infrastruktur yang tahan bencana
Pembentukan tim relawan siaga bencana
Sosialisasi dan edukasi mengenai mitigasi bencana
Kegiatan pengecoran tiang musala ini menjadi bukti nyata semangat gotong royong yang masih kuat di kalangan masyarakat Desa Idaman. Warga dari berbagai kalangan usia juga ikut serta dalam kegiatan ini, mulai dari orang tua hingga anak-anak muda. Mereka bekerja sama dengan penuh semangat dan keikhlasan untuk mewujudkan pembangunan musholah yang lebih baik dan kokoh.
Dengan adanya musholah yang lebih kokoh dan program SIAGA BENCANA DESA IDAMAN yang berjalan dengan baik, diharapkan masyarakat Desa Idaman dapat lebih siap dan tangguh dalam menghadapi berbagai potensi bencana. Selain itu, semangat gotong royong yang telah ditunjukkan dapat terus dipelihara dan ditingkatkan, sehingga Desa Idaman menjadi desa yang aman, nyaman, dan sejahtera.
“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh warga yang telah berpartisipasi dalam kegiatan pengecoran tiang musala ini. Semangat gotong royong ini adalah modal utama kita dalam membangun desa yang lebih baik dan siap menghadapi bencana,” ujar Bapak [Nama Tokoh Masyarakat], Kepala Desa Idaman.
Editor : Admin
