Kontroversi Somasi Pendamping PKH: Upaya Pembungkaman Wartawan di Pandeglang?

- Writer

Kamis, 6 Maret 2025 - 09:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pandeglang, Nusantara .media– Kasus somasi yang dilayangkan oleh RE Aris Munandar, seorang Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) di Desa Perdana, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Pandeglang, Banten, telah memicu kontroversi di kalangan masyarakat dan jurnalis. Pada hari Kamis, 06 Maret 2025, Aris mengajukan somasi kepada media online Kabardigital.com terkait pemberitaan yang dianggap merugikan namanya dan program PKH.

Dalam surat somasi yang dilayangkan melalui kuasa hukumnya, Aris menyatakan ketidakpuasannya terhadap pemberitaan yang dinilai tidak akurat dan merugikan reputasinya. Ia bahkan mengancam akan melaporkan Kabardigital.com ke Cyber Polda Banten jika tuntutannya tidak dipenuhi.

Menanggapi tindakan tersebut, Nuryahman, Ketua DPC Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Pandeglang, memberikan pernyataan tegas. Ia menduga bahwa somasi ini merupakan upaya untuk membungkam atau mengkriminalisasi wartawan yang menjalankan tugasnya dalam melakukan kontrol sosial. “Kalau somasi tersebut suatu cara untuk membungkam atau mengkriminalisasi wartawan, itu jelas tindakan yang tidak bisa dibenarkan,” tegas Nuryahman.

Nuryahman juga menekankan pentingnya peran wartawan dalam mengawasi program-program pemerintah, termasuk PKH, untuk memastikan bahwa bantuan sosial tersebut tepat sasaran dan tidak disalahgunakan. “Seharusnya peran wartawan yang ikut serta melakukan kontrol sosial terhadap program keluarga harapan, salah satunya adalah untuk memastikan bantuan tersebut tepat sasaran dan tidak diselewengkan,” tambahnya.

Kasus ini menyoroti potensi masalah yang lebih dalam terkait transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan program PKH di wilayah tersebut. Nuryahman mengingatkan bahwa setiap warga negara, termasuk wartawan, memiliki hak untuk menyampaikan pendapat dan melakukan kontrol sosial.

Baca Juga :  Dapatkan Hadiah Umrah! Pemprov Banten Apresiasi

Sementara itu, masyarakat Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Desa Perdana berharap agar situasi ini tidak mengganggu bantuan yang mereka terima. Mereka menginginkan agar program PKH dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang maksimal bagi keluarga yang membutuhkan.

Dengan adanya kontroversi ini, diharapkan akan ada dialog yang konstruktif antara pihak-pihak terkait untuk menjaga independensi media dan memastikan bahwa program-program sosial dapat berjalan dengan transparan dan akuntabel.

Penulis : Yona

Editor : U.Suryana

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Generasi Z Kini Utamakan Bertumbuh di Tempat Kerja, Bukan Sekadar Mengejar Jabatan
Penilaian Program Kampung Pancasila di Kampung Teko
Karang Taruna Cikarang Kota Dukung Penertiban Pasar Tumpah yang Ganggu Lalu Lintas
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Hujan Lebat dan Angin Kencang di Banten Hari Ini
Seminar ‘Polisi dan Masyarakat’ Sespimma Lemdiklat Polri Angkatan 73 Raih Rekor MURI
Jelang Krui Pro WSL 2025, Polda Lampung dan Mabes Polri Gelar Risk Assessment di Pantai Tanjung Setia
Penerangan Jembatan Komring V Kotanegara Padam, Warga dan Pengendara Keluhkan Risiko Kecelakaan
Kericuhan di Cibitung: Ormas Diduga Palak Juru Parkir Rp30 Ribu per Hari, Nyaris Adu Jotos!

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 16:20 WIB

Generasi Z Kini Utamakan Bertumbuh di Tempat Kerja, Bukan Sekadar Mengejar Jabatan

Rabu, 4 Juni 2025 - 16:06 WIB

Penilaian Program Kampung Pancasila di Kampung Teko

Rabu, 4 Juni 2025 - 14:50 WIB

Karang Taruna Cikarang Kota Dukung Penertiban Pasar Tumpah yang Ganggu Lalu Lintas

Rabu, 4 Juni 2025 - 10:41 WIB

Seminar ‘Polisi dan Masyarakat’ Sespimma Lemdiklat Polri Angkatan 73 Raih Rekor MURI

Rabu, 4 Juni 2025 - 10:25 WIB

Jelang Krui Pro WSL 2025, Polda Lampung dan Mabes Polri Gelar Risk Assessment di Pantai Tanjung Setia

Berita Terbaru

Jawa Barat

Penilaian Program Kampung Pancasila di Kampung Teko

Rabu, 4 Jun 2025 - 16:06 WIB