Warga Terisolasi Jembatan Satu-satunya Nyaris Ambruk!

- Writer

Kamis, 27 Februari 2025 - 09:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pandeglang, Nusantara.media–Beginilah kondisi jembatan di Kp. Peusar, Desa Sinarjaya, Kec. Ci Geulis, Pandeglang, semakin memprihatinkan. Jembatan yang menjadi satu-satunya akses bagi kendaraan roda empat menuju Kp. Jawura ini kini hanya ditopang oleh kayu, menimbulkan kekhawatiran di kalangan warga setempat.

Warga Kp. Peusar mengungkapkan bahwa jembatan tersebut dalam keadaan sangat rapuh dan berisiko tinggi untuk dilalui. “Kami sangat khawatir jika jembatan ini ambruk. Ini adalah satu-satunya jalan yang kami miliki untuk mengakses kebutuhan sehari-hari,” ungkap salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kekhawatiran ini semakin diperparah oleh pengalaman tim relawan AA Banten Peduli yang baru-baru ini mengantar pulang Misjaya, seorang pasien berusia 35 tahun yang baru saja menjalani operasi hernia di RSUD Banten. “Kami terpaksa mengambil ambulans dari Desa Katumbiri karena akses dari Kp. Peusar sangat sulit. Kami berharap pemerintah segera mengambil tindakan,” kata Rio, salah satu relawan.

Baca Juga :  Dinas Perikanan Kabupaten Pandeglang Gelar Pelatihan

Lebih lanjut, Rio menegaskan bahwa upaya untuk mendapatkan tanggapan dari kepala desa Sinarjaya terkait kondisi jembatan ini tidak membuahkan hasil. “Kami sudah mendatangi kepala desa, tetapi tidak ada tanggapan hingga pasien dibawa pulang,” tambahnya.

Menanggapi situasi ini, Jumsani, anggota Timsus 99 GRIB JAYA Banten Selatan, mempertanyakan kebijakan pemerintah dalam mengalokasikan dana desa. “Seharusnya pemerintah mengutamakan infrastruktur yang mendukung perekonomian masyarakat. Dana desa telah dialokasikan, tetapi kenyataannya jembatan ini masih dalam kondisi yang sangat memprihatinkan,” tegas Jumsani.

Baca Juga :  Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Diprediksi Terjadi H-3,

Dengan kondisi jembatan yang semakin memburuk, warga Kp. Peusar berharap agar pemerintah segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki infrastruktur yang vital ini. Tanpa tindakan yang cepat, akses mereka ke layanan kesehatan dan kebutuhan sehari-hari akan semakin terancam.

Kondisi ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa infrastruktur yang baik adalah hak setiap warga negara dan tanggung jawab pemerintah untuk memenuhinya.

Penulis : Sutisna

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Anggota Sat Pam Obvit Polresta Tangerang melaksanakan patroli Pariwisata Hutan Kota Kabupaten Tangerang
PBI Banten Rayakan Hari Kebaya Nasional dengan Acara Budaya di Serang
Tangerang Selatan dan Pandeglang Jalin Kerja Sama Pengelolaan Sampah, Solusi Atasi Krisis TPA Cipeucang
Dukungan DOB Tangerang Utara Mengalir, Ketua DPRD Dorong Kajian Masuk RPJMD 2025–2029
Proyek Jalan APBD Banten di Desa Bama Berjalan Lancar, Target Selesai Dua Hari
Insiden Viral di Stasiun Tigaraksa: Ibu dan Bayi Dipaksa Turun dari Kendaraan Daring oleh Ojek Pangkalan
Dinas Sosial Pandeglang Tangani Kasus Ririn, Pasien Radang Otak dan Gizi Buruk
Patroli Skala Besar Digelar di Kawasan Citra Raya, Jajaran Polresta Tangerang Sisir Titik Rawan

Berita Terkait

Minggu, 27 Juli 2025 - 21:00 WIB

Anggota Sat Pam Obvit Polresta Tangerang melaksanakan patroli Pariwisata Hutan Kota Kabupaten Tangerang

Minggu, 27 Juli 2025 - 19:43 WIB

Tangerang Selatan dan Pandeglang Jalin Kerja Sama Pengelolaan Sampah, Solusi Atasi Krisis TPA Cipeucang

Minggu, 27 Juli 2025 - 16:41 WIB

Dukungan DOB Tangerang Utara Mengalir, Ketua DPRD Dorong Kajian Masuk RPJMD 2025–2029

Minggu, 27 Juli 2025 - 14:57 WIB

Proyek Jalan APBD Banten di Desa Bama Berjalan Lancar, Target Selesai Dua Hari

Minggu, 27 Juli 2025 - 12:09 WIB

Insiden Viral di Stasiun Tigaraksa: Ibu dan Bayi Dipaksa Turun dari Kendaraan Daring oleh Ojek Pangkalan

Berita Terbaru