Palembang, Nusantara Media – Masyarakat Desa Simpang Raja, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab, Sumatera Selatan, mengeluhkan jalan rusak parah. Penyebabnya, truk bertonase berat sering melintas melebihi batas ketentuan. Oleh karena itu, pemerintah kabupaten memanggil perusahaan terkait untuk membahas solusi.
Pada Senin, 1 Desember 2025, rapat berlangsung di Kantor Bupati Penukal Abab. Peserta termasuk PT. MHP, yang menggunakan tronton angkut kayu gelondongan. Selain itu, Pertamina dan perusahaan tambang batu bara Tebing Gajah ikut serta. Mereka membahas kontribusi CSR untuk perbaikan jalan beton.
Rapat ini dihadiri Kepala Dinas PUTR, Disnakertrans, PSDA, Dishub, DLH, serta Satpol PP Kabupaten Penukal Abab. Wakil Bupati Iwan Tuaji, SH, memimpin diskusi. Akibatnya, semua perusahaan sepakat memperbaiki jalan sepanjang 1,8 km di Simpang Raja dengan cor beton.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Wakil Bupati, langkah ini mengikuti arahan Bupati Pali. Pemerintah harus bersinergi dengan perusahaan untuk membangun daerah. Selanjutnya, perusahaan wajib memberikan manfaat bagi masyarakat dan pemerintah.
Wakil Bupati menambahkan, ground breaking rencananya digelar Desember ini. Kemudian, pekerjaan dimulai Januari mendatang. Saat ini, tim menunggu kehadiran Bupati dan Gubernur di acara tersebut.
Perbaikan jalan rusak ini mendukung infrastruktur Sumatera Selatan. Masyarakat Simpang Raja berharap akses lebih aman dan lancar. Pemerintah terus pantau CSR perusahaan untuk kemajuan kabupaten.
Penulis : Arman
Editor : AA
