Pandeglang, Nusantara Media – Fenomena gelombang pasang atau rob kembali melanda kawasan wisata kuliner Teluk Labuan, Pandeglang, Banten. Akibatnya, sejumlah pedagang terpaksa menutup dagangannya sementara waktu. Peristiwa ini terjadi pada Senin (6/10/2025) malam, mulai pukul 20:00 WIB hingga 22:00 WIB. Menurut Bang Otoy, Ketua Paguyuban Pedagang Teluk, fenomena ini sudah menjadi hal biasa di kawasan tersebut.
“Rob ini rutin terjadi, biasanya mulai jam 20:00 WIB dan stabil kembali sekitar jam 22:00 WIB. Pagi harinya juga sama, gelombang besar muncul sekitar jam 08:00 WIB dan normal lagi jam 10:00 WIB,” ungkap Bang Otoy.
Meski gelombang pasang terjadi, antusiasme pengunjung ke kawasan wisata kuliner Batako Teluk Labuan tetap tinggi, terutama pada akhir pekan. Pada hari Senin hingga Jumat, jumlah pengunjung cenderung sepi, namun suasana berubah ramai pada malam Sabtu dan Minggu. “Rob ini tidak terlalu memengaruhi pengunjung, terutama saat akhir pekan. Malam Sabtu dan Minggu tetap ramai,” tambah Bang Otoy.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kawasan Teluk Labuan dikenal sebagai destinasi wisata kuliner yang menawarkan berbagai hidangan laut segar. Meski dihadapkan pada tantangan alam seperti rob, pedagang dan pengelola setempat tetap optimistis. Mereka berharap wisata kuliner ini terus menjadi daya tarik bagi wisatawan, baik lokal maupun dari luar daerah, terutama saat akhir pekan.
Pihak paguyuban pedagang juga mengimbau pengunjung untuk tetap berhati-hati saat berkunjung di jam-jam rawan gelombang pasang. Dengan pengelolaan yang baik, Teluk Labuan diharapkan tetap menjadi primadona wisata kuliner di Banten.
Penulis : Redaksi