Jakarta, Nusantara Media – Pagi yang seharusnya tenang di Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, berubah mencekam pada Jumat (19/9/2025) pukul 05.30 WIB. Bus Transjakarta Koridor 11 nomor SAF 045, yang dioperasikan Steady Safe, mengalami kecelakaan tunggal. Bus diduga kehilangan kendali akibat rem blong dan menabrak empat ruko di Jalan Raya Stasiun Cakung, tepat setelah flyover. Enam orang, termasuk penumpang dan warga, terluka dan segera mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Islam Pondok Kopi.
Bus rute Pulogebang–Kampung Melayu seharusnya berbelok ke kanan setelah flyover. Namun, kendaraan melaju lurus dan menghantam ruko di tepi jalan. Wahyu Wahono (50), saksi mata, mengatakan, “Sopir tampak panik. Ia bilang rem bus tidak berfungsi.” Kecelakaan ini merusak beberapa sepeda motor dan kendaraan lain yang terparkir di lokasi.
Kecelakaan melukai empat penumpang, sopir bus berjenis kelamin perempuan, dan seorang warga. Vonny (38), pengemudi mobil Suzuki Baleno B 2007 FFZ, menjadi salah satu korban. Ia baru saja menurunkan anaknya di Stasiun Cakung pukul 05.15 WIB. “Saya sempat minggir, tapi bus tetap menabrak. Mobil saya terseret hingga menghantam ruko,” ujar Vonny. Beruntung, anaknya sudah turun sebelum insiden terjadi. Kerusakan ruko dan kendaraan memperparah dampak kecelakaan ini.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Insiden ini mengganggu operasional Koridor 11, terutama sub-rute 11C dan 11Q, hingga siang hari. Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta, Ayu Wardhani, meminta maaf atas ketidaknyamanan. “Tim teknis sedang menyelidiki penyebab rem blong. Kami sediakan bus pengganti dan kompensasi untuk penumpang yang terdampak,” kata Ayu di Jakarta, Jumat siang.
Polres Metro Jakarta Timur langsung mengamankan tempat kejadian perkara (TKP). Petugas memeriksa saksi untuk menentukan penyebab pasti kecelakaan. Penyelidikan berfokus pada dugaan kerusakan rem dan faktor lain yang memengaruhi kendali bus.
Penulis : David