Warga Panimbang dan Sobang Akan Gelar Aksi Tolak Pencemaran Lingkungan Akibat Limbah Perusahaan Sapi Impor Australia.

- Writer

Rabu, 3 September 2025 - 21:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pandeglang, Nusantara Media – Warga Kecamatan Panimbang dan Sobang, Kabupaten Pandeglang, Banten, berencana menggelar aksi unjuk rasa pada Kamis, 4 September 2025, di depan Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang. Aksi ini menuntut penanganan serius atas dugaan pencemaran lingkungan akibat limbah peternakan CV. GSM, perusahaan penggemukan dan karantina sapi impor Australia di Desa Mekarsari, Kecamatan Panimbang, yang berbatasan dengan Kecamatan Sobang.

Warga mengeluhkan bau menyengat dari limbah kotoran sapi yang mencemari udara. Lokasi peternakan di kawasan padat penduduk memperparah dampaknya. “Bau tak sedap mengganggu aktivitas kami setiap hari. Keresahan ini telah berlangsung lama tanpa solusi.

Baca Juga :  Prakiraan Cuaca Banten 26 Mei 2025: Waspada Hujan Sedang hingga Lebat dan Gelombang Tinggi

Entis Sumantri, perwakilan mahasiswa, menjelaskan bahwa warga telah berupaya mencari solusi selama empat bulan. Mereka mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan DPRD Pandeglang dan melaporkan masalah ini ke Polres Pandeglang, Polda Banten, Mabes Polri, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banten, hingga Kementerian Lingkungan Hidup. Namun, Entis menegaskan, “Tidak ada tindakan nyata dari pihak berwenang.”

Merasa diabaikan, warga memilih aksi unjuk rasa sebagai bentuk protes. Mereka menuntut keadilan hukum dan lingkungan yang sehat. “Kami ingin pemerintah dan penegak hukum serius menangani pencemaran ini,” tegas Halim. Aksi ini diharapkan mendorong respons cepat dari Pemkab Pandeglang dan pihak terkait.

Hingga kini, pengelola CV. GSM belum memberikan pernyataan resmi terkait tuduhan pencemaran.

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Rapat Pleno PWI Banten 2025: Konsolidasi Organisasi Pasca Kongres Persatuan
Polres Serang Gelar Pelatihan Kompi Kerangka untuk Tingkatkan Kesiapan Personel
HNSI Labuan Desak Kompensasi Adil atas Tumpahan Batu Bara
Program Makan Bergizi Gratis di Banten Diawasi BPOM untuk Keamanan Pangan
Ratusan Warga Pandeglang Protes Pencemaran Lingkungan oleh CV. GSM
Bem Banten Bersatu Dorong Dialog Terbuka dengan DPRD Provinsi Banten
Tumpahan Batu Bara di Pulau Popole: Aktivis Desak Pemerintah Awasi Ketat dan Pulihkan Ekosistem Laut
Tumpahan Batubara di Pulau Popole Ancam Nelayan Desa Teluk

Berita Terkait

Jumat, 5 September 2025 - 23:41 WIB

Rapat Pleno PWI Banten 2025: Konsolidasi Organisasi Pasca Kongres Persatuan

Jumat, 5 September 2025 - 19:53 WIB

Polres Serang Gelar Pelatihan Kompi Kerangka untuk Tingkatkan Kesiapan Personel

Kamis, 4 September 2025 - 23:12 WIB

HNSI Labuan Desak Kompensasi Adil atas Tumpahan Batu Bara

Kamis, 4 September 2025 - 22:07 WIB

Program Makan Bergizi Gratis di Banten Diawasi BPOM untuk Keamanan Pangan

Kamis, 4 September 2025 - 19:46 WIB

Ratusan Warga Pandeglang Protes Pencemaran Lingkungan oleh CV. GSM

Berita Terbaru

Jawa Timur

Gempa Magnitudo 4.8 Guncang Tenggara Jember, Jawa Timur

Sabtu, 6 Sep 2025 - 01:13 WIB