Batam, Nusantara Media – Kapolda Kepulauan Riau, Irjen Pol. Asep Safrudin, S.I.K., M.H., menghadiri audiensi bersama Aliansi Mahasiswa Kota Batam di Gedung Serbaguna DPRD Kota Batam. Selain itu, acara ini turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Kepri, Wakapolda Kepri, Danlantamal IV Batam, Walikota Batam Dr. H. Amsakar Achmad, S.Sos., M.Si., Wakil Walikota Batam, Ketua DPRD Kota Batam, Kapolresta Barelang, pejabat utama Polda Kepri, perwakilan mahasiswa, serta awak media. Dengan demikian, kehadiran lengkap Forkopimda menunjukkan komitmen kuat untuk mendengarkan aspirasi masyarakat, khususnya mahasiswa.
Walikota Batam, Dr. H. Amsakar Achmad, dalam sambutannya memuji inisiatif mahasiswa yang memilih dialog terbuka sebagai sarana menyampaikan aspirasi. Oleh karena itu, ia menegaskan bahwa kehadiran Forkopimda mencerminkan dukungan penuh terhadap ide-ide mahasiswa serta partisipasi aktif mereka dalam pembangunan daerah. Selanjutnya, ia berharap dialog semacam ini terus terjalin untuk memperkuat kolaborasi demi kemajuan Kota Batam.
Aspirasi yang disampaikan mahasiswa mencakup beberapa isu penting, yaitu:
1. pengaturan jam operasional truk untuk mengurangi kemacetan dan meningkatkan ketertiban.
2. penolakan terhadap kenaikan tunjangan DPR yang dianggap tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
3. desakan untuk reformasi Polri guna meningkatkan profesionalisme dan pelayanan publik.
4. imbauan kepada pejabat publik agar menghindari gaya hidup mewah di media sosial untuk menjaga kepercayaan masyarakat.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kapolda menekankan pentingnya dialog sehat dan kolaborasi untuk menjaga kondusifitas di Kepulauan Riau. Dengan kata lain, sinergi antara masyarakat, mahasiswa, dan Forkopimda menjadi kunci untuk mendukung pembangunan daerah dalam bingkai demokrasi yang sehat. Sebagai hasilnya, audiensi ini berlangsung lancar dan kondusif, menjadi wadah komunikasi efektif antara mahasiswa dan pemerintah daerah.
Kapolda Asep Safrudin mengapresiasi peran Forkopimda dan masyarakat Kepri yang telah menjaga keamanan dan ketertiban. Dengan demikian, sinergi ini memastikan penyampaian aspirasi berjalan aman, mendukung stabilitas, dan memperkuat pembangunan di Kota Batam serta Provinsi Kepulauan Riau.
Penulis : Awang Sukowati