Jakarta, Nusantara Media – Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni memimpin kick-off translokasi Badak Jawa di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta. Langkah ini menandai upaya baru menyelamatkan badak bercula satu, yang kini hanya tersisa di Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK).
Pemerintah memindahkan beberapa badak Jawa ke habitat baru yang lebih aman. Tujuannya, mengurangi risiko kepunahan akibat keterbatasan ruang, bencana alam, dan ancaman penyakit. “Badak Jawa adalah kebanggaan bangsa dan warisan dunia. Kami berkomitmen menjaga kelestariannya melalui translokasi,” ujar Menteri Raja Juli.
Tim ahli nasional dan internasional menangani proses ini dengan cermat. Mereka melakukan survei habitat, memantau badak, menyiapkan kandang angkut, dan mengawasi kondisi medis. Setiap langkah meminimalkan risiko demi keselamatan badak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara ini mengundang dukungan publik untuk konservasi badak Jawa. Translokasi ini memperkuat kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, akademisi, dan lembaga konservasi dunia. Upaya ini menjadi harapan baru bagi kelangsungan satwa ikonik Indonesia.
Penulis : Admin
