Pandeglang, Nusantara Media – GOR PGRI Cikeusik, Pandeglang, Banten, menjadi saksi laga final badminton ganda putra dalam Pesta Rakyat Cikeusik untuk memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia. Laga puncak mempertemukan pasangan Eri Piatna (Cikeusik) dan Novian (Cibaliung) melawan pasangan Dayat (Cikeusik) dan Hendar (Wanasalam, Lebak).
Kedua pasangan tampil cemerlang sejak babak penyisihan pada 11 Agustus 2025. Mereka mengalahkan lawan-lawan hingga mencapai final. Eri dan Novian berjuang keras, bertanding sejak perempat final hingga semifinal di hari yang sama. Namun, drama terjadi sebelum final. Novian jatuh sakit dan tidak bisa bertanding. Berdasarkan aturan panitia, Dayat dan Hendar menjadi juara pertama, sementara Eri dan Novian sebagai runner-up.
Eri menerima keputusan dengan lapang dada. “Kami ikhlas. Aturan panitia sudah jelas, dan pasangan saya memang sakit,” kata Eri usai laga.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Panitia Turnamen, Warid, S.Pd., menyebut antusiasme peserta sangat tinggi. Banyak pemain dari Pandeglang dan Lebak ikut serta. “Kami ingin turnamen ini lebih meriah tahun depan,” ujar Warid.
Turnamen badminton ini menjadi bagian dari Pesta Rakyat Cikeusik. Acara ini memeriahkan HUT ke-80 RI dan mempererat silaturahmi antarwarga Pandeglang dan Lebak.
Penulis : Admin
Editor : Admin