Gubernur Lampung Dukung Survei Seismik 2D untuk Ketahanan Energi Nasional

- Writer

Selasa, 12 Agustus 2025 - 15:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung, Nusantara Media – Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal aktif mendukung program strategis nasional, khususnya Asta Cita ke-2 Presiden Prabowo Subianto tentang ketahanan energi. Ia menggelar Rapat Koordinasi dan FGD Survei Seismik 2D di Grand Mercure Bandarlampung pada Selasa, 12 Agustus 2025, bersama PT Pertamina EP.

Gubernur Mirza menegaskan bahwa survei seismik 2D menjadi langkah strategis untuk memperkuat ketahanan energi nasional. “Kegiatan ini mendukung visi Asta Cita ke-2, yaitu memantapkan sistem pertahanan, keamanan, dan kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, hijau, dan biru,” ujarnya. Survei ini juga menempatkan Lampung sebagai calon lumbung energi nasional di masa depan.

Baca Juga :  Polda Lampung Ungkap 7 Kasus Destructive Fishing

Survei seismik 2D merupakan langkah awal eksplorasi minyak dan gas untuk mengumpulkan data bawah permukaan secara akurat sebelum pengeboran. Mirza menekankan pentingnya menjaga aspek keselamatan, lingkungan, dan kearifan lokal selama pelaksanaan. “Kami ingin kegiatan ini berjalan lancar, memberikan manfaat besar bagi Lampung dan Indonesia,” katanya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mirza meminta OPD teknis dan pemerintah kabupaten terlibat aktif dalam sosialisasi, fasilitasi lapangan, dan dokumentasi. “Ini juga menjadi wadah berbagi pengetahuan dan penguatan kapasitas kelembagaan daerah dalam pengelolaan hulu migas,” tambahnya. Ia mengajak semua pihak menerapkan pendekatan partisipatif dan transparan, melibatkan masyarakat agar merasa bagian dari keberhasilan.

Baca Juga :  Gubernur Lampung Dorong Hipmi Optimalkan Hilirisasi Komoditas Lokal

Tenaga Ahli Menteri ESDM Nanang Abdul Manaf menjelaskan bahwa survei seismik 2D ini mencakup lintasan sepanjang 688,5 km. Kegiatan melintasi lima kabupaten di Lampung (Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Way Kanan, Lampung Tengah, Lampung Timur) dan dua kabupaten di Sumatera Selatan, mencakup 35 kecamatan dan 142 desa. Pekerjaan direncanakan berlangsung dari Desember 2025 hingga Agustus 2026.

 

Penulis : M. Husni

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gubernur Banten Andra Soni Lantik 23 Pejabat Tinggi Pratama, Termasuk Adik Wagub Berly Natakusumah
Pencari Ikan Ditemukan Tewas Telungkup di Tengah Sawah Desa Baru, Banjar
Pencurian Motor di Gading Rejo: Maling Gasak 2 Honda Beat dari Kos-kosan Griya Nabira pada 1 November 2025
Pembunuhan Sadis Mantan Istri di Bandar Lampung: Eks Suami Tusuk Korban dengan Pisau dan Pukul Kepala Pakai Cobek
Pelaku Pelecehan Duduki Kepala Wanita Saat Salat di Masjid Jalan Udang Bandar Lampung, Korban Luka dan Trauma
Gubernur Kepri Sambut Dubes Tiongkok: Dorong Investasi di Migas, Perikanan, dan Pariwisata
Gunung Anak Krakatau Berstatus Level II (Waspada) pada 17 Oktober 2025
Sertijab Kapolsek Kragilan dan Cikeusal Berlangsung di Polres Serang

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 18:14 WIB

Gubernur Banten Andra Soni Lantik 23 Pejabat Tinggi Pratama, Termasuk Adik Wagub Berly Natakusumah

Rabu, 5 November 2025 - 14:23 WIB

Pencari Ikan Ditemukan Tewas Telungkup di Tengah Sawah Desa Baru, Banjar

Rabu, 5 November 2025 - 13:55 WIB

Pencurian Motor di Gading Rejo: Maling Gasak 2 Honda Beat dari Kos-kosan Griya Nabira pada 1 November 2025

Minggu, 2 November 2025 - 19:13 WIB

Pembunuhan Sadis Mantan Istri di Bandar Lampung: Eks Suami Tusuk Korban dengan Pisau dan Pukul Kepala Pakai Cobek

Minggu, 2 November 2025 - 01:57 WIB

Pelaku Pelecehan Duduki Kepala Wanita Saat Salat di Masjid Jalan Udang Bandar Lampung, Korban Luka dan Trauma

Berita Terbaru