Sentuh Hati Siswa : Aksi Nyata Mahasiswa KKM 19 Universitas Banten Jaya, Cegah Bullying di Sektor Pendidikan

- Writer

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 21:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_131072

Oplus_131072

Serang, Nusantara Media – Mahasiswa KKM 19 Universitas Banten Jaya mengadakan sosialisasi bertema Stop Bullying di MI Nurul Amal Tonjong. Acara berlangsung penuh semangat dan kehangatan. Pihak sekolah menyambut inisiatif ini dengan antusias. Guru dan staf mengapresiasi mahasiswa karena mengangkat isu penting ini.

Sebanyak 50 siswa, terdiri dari 30 laki-laki dan 20 perempuan dari kelas 4 hingga 6, mengikuti kegiatan ini. Mahasiswa menyampaikan materi dengan metode interaktif, seperti bedah film, sesi tanya jawab, dan diskusi merangkul korban bullying.

Pendekatan ini membuat suasana tetap kondusif dan menyenangkan. Mereka menayangkan film animasi anak tentang bullying di sekolah. Film ini membantu siswa memahami peran korban, pelaku, dan saksi dalam kasus perundungan.

Setelah menonton film, siswa berbagi pengalaman terkait bullying. Beberapa siswa dengan berani menceritakan kejadian yang mereka alami atau saksikan. Mahasiswa memanfaatkan cerita ini untuk diskusi kelompok.

Materi mencakup pengertian bullying, jenis-jenisnya, dampak negatif bagi korban dan pelaku, serta cara mencegahnya. Mahasiswa juga mengajak siswa untuk saling menghargai, menjaga perkataan, dan melaporkan kasus bullying kepada guru atau orang tua.

Baca Juga :  DOMPET DHUAFA BANTEN KECAM KEKERASAN SEKSUAL DI SEKOLAH, BERI SOLUSI RUMAH KONSELING

“Adik-adik, janji ya, kalau ada bullying, segera laporkan ke bu guru atau orang tua agar tidak berulang,” ujar Geri Wijaya, Ketua KKM 19 Universitas Banten Jaya.

Siswa tampak antusias, aktif menjawab pertanyaan, dan berbagi pengalaman. Pihak sekolah berharap kegiatan ini rutin digelar. Guru MI Nurul Amal Tonjong menegaskan pentingnya edukasi non-akademik untuk membentuk lingkungan belajar yang aman dan ramah anak.

Kegiatan ini diharapkan meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya saling menghormati dan menghargai perbedaan.

Penulis : Sandi

Follow WhatsApp Channel nusantara.media untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KSM KP3: Konservasi dan Pariwisata Berkelanjutan di Pulau Popole
Rehabilitasi Gedung SDN 223 Palembang Diduga Disalahgunakan Kepala Sekolah
Forum Komunikasi BPD Kecamatan Madang Suku III Gelar Rapat Triwulan dan Peringati Ulang Tahun Kedua di Desa Marta V Jaya
Bantuan untuk Korban Angin Kencang di Desa Cimoyan, Patia
QRIS Tap Diluncurkan di Siger Run 2025, Wagub Jihan Ajak Masyarakat Melek Digital
Kolaborasi Gotong Royong untuk Ketahanan Pangan Nasional
Polda Lampung Bongkar Penipuan Love Scamming, 4 Napi Jadi Tersangka
Residivis Pencurian di Sukamulya Berhasil Diamankan Polisi

Berita Terkait

Jumat, 3 Oktober 2025 - 22:49 WIB

KSM KP3: Konservasi dan Pariwisata Berkelanjutan di Pulau Popole

Kamis, 2 Oktober 2025 - 21:13 WIB

Rehabilitasi Gedung SDN 223 Palembang Diduga Disalahgunakan Kepala Sekolah

Kamis, 2 Oktober 2025 - 17:42 WIB

Forum Komunikasi BPD Kecamatan Madang Suku III Gelar Rapat Triwulan dan Peringati Ulang Tahun Kedua di Desa Marta V Jaya

Kamis, 2 Oktober 2025 - 16:58 WIB

Bantuan untuk Korban Angin Kencang di Desa Cimoyan, Patia

Senin, 29 September 2025 - 14:11 WIB

QRIS Tap Diluncurkan di Siger Run 2025, Wagub Jihan Ajak Masyarakat Melek Digital

Berita Terbaru